Desa Tutup Wakili Kab.Blora Lomba Pos Kamling se Jawa Tengah

Warga Desa Tutup memperagakan kegiatan Pos Kamling, Senin malam (15/5/2017). (foto: dok-ib)

BLORA. Keaktifan masyarakat dalam bersiskamling dengan ditunjang sarana bangunan Pos Kamling di Desa Tutup Kecamatan Tunjungan, ternyata ditunjuk untuk mewakili Kabupaten Blora dalam lomba Pos Kamling tingkat Polda Jateng, Selasa (16/5/2017).

Kapolres Blora AKBP Surisman SIK mengatakan bahwa lomba pos Kamling yang digelar Polda bekerjasama dengan Pemerintah Propinsi Jawa Tengah ini, sebagai wujud penilaian terhadap peran serta masyarakat dalam menjahga keamanan dan ketertiban di lingkungan tempat tinggalnya.

“Desa Tutup mewakili Blora telah didatangi tim penilai gabungan Pemprov Jateng dan Polda Jateng, hari Senin 15 Mei 2017 sekitar pukul 19.30 WIB dan melakukan penilaian di Pos Kamling Desa Tutup, Kecamatan Tujungan. Alhamdulillah berjalan lancar,” terangnya.

Menurutnya Poskamling yang dulunya tempat berkumpulnnya petugas jaga, kini fungsinya bertambah menjadi sarana curhat dan tempat jagongan antar warga. Pasalnya, Pos Kamling yang dibangun di sudut-sudut desa ini, sangat membantu meningkatkan keamanan, kenyamanan dan ketertiban desa serta menjadi tempat penyelesaian masalah pertikaian antar warga secara kekeluargaan.

Pendataan kelengkapan Pos Kamling oleh tim penilai dari Polda Jateng. (foto: dok-ib)

Adapun Suradi (40) seorang warga Desa Tutup yang ditemui di Pos Kamling mengaku pos kamling tidak hanya sebagai pos kemanan lingkungan Desa. Tetapi juga sebagai tempat berkumpul warga untuk mengutarakan curhat jika ada masalah di lingkungan maupun di tingkat rumah tangganya.

“Pos kamling ini tidak hanya untuk menjaga keamanan akan tetapi jika ada warga yang pikiran dan hatinya gundah serta gelisah atau bahkan ada bermasalah di lingkungan maupun di rumah tangganya sering dibawa ke pos kamling ini berkumpul sama teman-teman mendapatkan saran dan masukan akhirnya bisa terobati,” terangnya.

Tim penilai yang diketuai AKBP Parasian Herman Gultom S.I.K, M.si, didampingi Kompol Sugiyanto, S.H dari Direktorat Binmas Polda Jateng dan Budiyanto dari Bankesbanpol Pemerintah Provinsi Jateng menjelaskan kriteria penilaian pos Kamling diantaranya, meliputi sarana prasarana keamanan seperti buku mutasi dan buku tamu, personel, anggaran, kegitan siskamling, dan peragaan peralatan yakni tongkat T, Borgol dan Senter.

“Semua yang ada di Pos Kamling tampaknya sudah lengkap hanya kurang HT. Kemungkinan karena sudah banyak handphone jadi tidak perlu. Pos juga dilengkapi peta desa atau peta daerah rawan di Desa Tutup ini,” ujar Kasat Binmas Polres Blora AKP Sumaidi.

Tim penilai dari Polda Jateng tampak serius menilai dan mengamati peragaan siskamling yang di peragakan warga Desa Tutup. Harapan masyarakat tutup semoga dalam lomba Pos Kamling Tingkat Polda ini mampu mendapatkan penilaian yang terbaik dan memperoleh juara.

“Saya menilai pos kamling ini bisa dan patut untuk masuk nominasi juara,” pungkas AKBP Parasian Herman Gultom S.I.K, M.Si. (tio-ib)