![]() |
Rinto petugas Puskesmas Menden Kecamatan Kradenan memeriksa warga korban banjir di Balaidesa Mojorembun. (foto: fai-infoblora) |
Acara yang dimulai pukul 08.00 WIB tersebut disambut positif oleh warga masyarakat Desa Mojorembun yang kemarin
menjadi korban banjir. Mereka antri bergantian memeriksakan keadaan tubuhnya ke
petugas Puskesmas Menden yang membuka pos kesehatan di Balaidesa Mojorembun.
Suwarni, salah satu warga Desa Mojorembun yang
rumahnya kemarin ikut terendam, saat ikut pengobatan gratis mengatakan bahwa
dirinya senang dengan adanya pengobatan gratis pasca banjir. “Kami sangat
terbantu dengan adanya pemeriksaan kesehatan ini. Ini tadi saya dapat oralit
dan salep untuk obat rangen (kutu air-red),” kata Suwarni.
![]() |
Warga korban banjir Desa Mojorembun bergantian memeriksakan kesehatannya di posko Puskesmas Menden yang ada di Balaidesa setempat. (foto: fai-infoblora) |
“Kami takut jika warga korban banjir terserang
penyakit pasca banjir, sehingga Pemdes bekerjasama dengan Puskesmas mengadakan
pengobatan gratis. Alhamdulillah warga sangat antusias mengikuti pengobatan
hingga selesai pukul 14.00 WIB siang tadi,” ucap Moch Syaifudin Zuhri.
Sedangkan Rinto petugas Puskesmas Menden menerangkan hingga acara selesai, ada 73 warga yang memeriksakan kesehatannya ke Balaidesa Mojorembun. Kebanyakan warga korban banjir mengeluhkan
sakit kutu air karena kemarin berjam-jam terendam luapan Kali Wulung.
Selain
pemeriksaan kesehatan, Pemdes Mojorembun juga berharap ada bantuan sembako dan
obat-obatan lainnya untuk menangani korban pasca banjir. Beberapa bantuan dari BPBD Blora sudah mulai berdatangan, dan siap dibagikan kepada warga.
Seperti diberitakan sebelumnya, ada ratusan rumah
yang dihuni 237 KK di Desa Mojorembun yang tergenang banjir sejak Senin dini hari
kemarin. Mereka bahkan kesulitan melakukan aktifitas ekonomi karena jalan
penghubung desa terendam air hingga kedalaman 1 meter lebih.
Berdasarkan pantauan tim Info Blora
pada Selasa siang (9/2), keadaan debit Kali Wulung yang kemarin sempat meluap
kini berangsur-angsur surut meski sempat naik. Namun kenaikannya tidak
mengakibatkan luapan separah Senin kemarin. (rifai/ag-infoblora)
0 komentar:
Posting Komentar