Home » , » Tersangka Seorang TNI AL, Kasus Pembunuhan Matsuro Dilimpahkan ke LANAL

Tersangka Seorang TNI AL, Kasus Pembunuhan Matsuro Dilimpahkan ke LANAL

infoblora.id on 14 Jan 2016 | 00.30

Kapolres Blora, AKBP Dwi Indra Maulana menjelaskan bahwa saat ini tersangka pelaku pembunuhan terhadap Matsuro sedang dalam penanganan Denpomal LANAL Semarang. (foto: am-ib)
BLORA. Pelaku pembunuhan yang menewaskan Ahmad Alimin Bagiyo alias Matsuro (37) warga Dukuh Balongkare Kelurahan Randublatung pada Jumat (8/1) lalu, kini semakin jelas terungkap. Polres Blora setelah melakukan penyelidikan berdasarkan barang bukti dan keterangan saksi, disimpulkan bahwa pelaku mengarah pada seorang anggota marinir TNI AL yang bertugas di Pangkalan Angkatan Laut (LANAL) Surabaya.

Berdasarkan keterangan yang diberikan Kapolres Blora, AKBP Dwi Indra Maulana menjelaskan bahwa saat ini tersangka mengarah pada AF (24) seorang anggota TNI AL yang tertugas di LANAL Surabaya. “Karena militer mempunyai sistem peradilan sendiri maka, kasus ini diserahkan kepada Detasemen Polisi Militer Angkatan Laut (Denpomal) LANAL Semarang,” jelas AKBP Dwi Indra Mualana, kemarin.

Ia menuturkan, meskipun tersangka bertugas di LANAL Surabaya, tetapi karena tempat kejadian perkara (TKP) nya ada di wilayah hukum Blora yang berada di lingkup Jawa Tengah. Sehingga kasus tersebut ditangani oleh Denpomal LANAL Semarang.

“Tersangka sudah berada di Semarang untuk menjalani pemeriksaan secara intensif. Sebelumnya AF diketahui menyerahkan diri di kesatuannya Lantamal V LANAL Surabaya pasca melakukan pembunuhan terhadap Matsuro pekan lalu,” lanjut AKBP Dwi Indra Maulana.

Berdasarkan data yang diperoleh, AF merupakan anggota TNI AL asal Kecamatan Randublatung Blora. Ia bertempat tinggal di Kelurahan Wulung, sebelah utara rel kereta api. Sejak kecil dia dikenal sebagai sosok pribadi yang pendiam dan tidak neko-neko. Keluarga pun sangat terpukul atas peristiwa yang melibatkan AL tersebut.

Diketahui bersama pada, Jumat pagi (8/1) pekan lalu Desa Pilang Kecamatan Randublatung digegerkan dengan penemuan mayat Matsuro yang bersimbah darah tergeletak di depan ruko karaoke Gelora Randublatung. Ia tewas dengan luka tusukan sedalam 8 cm di bahunya.


Matsuro bersama teman-temannya yang sedang menikmati hiburan karaoke diketahui terlibat cekcok dengan tersangka AF hingga senjata tajam sebuah sangkur miliknya melayang di bahu korban. Namun setelah kejadian, tersangka langsung kabur menyerahkan diri ke kesatuannya di Surabaya. (tio-infoblora)
Share this article :

0 komentar:


 
Copyright © 2013. infoblora.id - All Rights Reserved