Pelawak Topan (kiri) bersama Bupati (tengah) dan Sinden Iswati (kanan) sedang berdialog adu parikan saat acara limbukan pentas wayang kulit malam jumat pon, Kamis (19/3) semalam. |
Ditemani
partner lawaknya si Joni Rewel, Topan berhasil membuat penonton tertawa riuh
bersama Bupati Djoko Nugroho yang malam itu juga hadir ditengah-tengah warga
dengan duduk lesehan di Pendopo Kabupaten dengan segala guyonan khasnya.
Delapan sinden senior hingga junior hadir meramaikan pentas wayang kulit malam jumat pon, semalam. |
“Saya
salut dengan Blora, selama saya menjelajah dunia baru disini ada pagelaran
wayang rutin setiap malam jumat pon sebagai wujud dukungan pemerintah dalam
pelestarian kebudayaan jawa. Saya minta semua seniman pewayangan bisa
memanfaatkannya dengan baik, saling mendukung untuk pengembangan pewayangan di
Kabupaten Blora. Blora dalange akeh (banyak-red), sindene dari kecil hingga
yang senior juga banyak, pengrawitnya juga. Semuanya adalah modal untuk terus
menghidupkan kesenian adiluhung ini,” kata Topan.
Sementara
itu Bupati Djoko Nugroho mengatakan bahwa pelaksanaan pentas wayang kulit malam
jumat pon merupakan inisiatifnya untuk mewadahi potensi seni pewayangan di
Kabupaten Blora. “Saya tidak pengen organisasi Pepadi Kabupaten Blora yang
dibentuk itu tidak hanya nama, harus ada kegiatan rutin di dalamnya. Melalui
pentas malam jumat pon ini semua potensi bisa berlatih tampil di depan
penonton. Mulai yang masih junior hingga senior bergiliran pentas sehingga
kemampuan main wayangnya semakin bagus,” jelasnya.
![]() |
Masyarakat memenuhi pendopo kabupaten bersama Bupati Djoko Nugroho duduk lesehan menyaksikan pentas wayang kulit malam jumat pon. |
Riyo salah satu penonton diantara ratusan masyarakat yang hadir mengungkapkan rasa
senangnya bisa menyaksikan pentas wayang kulit malam itu. “Baru kali ini saya
nonton wayang dengan dihibur Mas Topan. Acaranya bagus, semua penonton terasa
terhibur dan rasa ngantukpun hilang,” paparnya.
Dalam
pentas kemarin malam tersebut menampilkan dalang sekaligus. Yakni dalang bocah
Danar Tri Madya dengan lakon Anoman Duta, dalang bocah Luhung Wahyu Murdo
dengan lakon Kongso Adu Jago, sedangkan pentas utama menampilkan Ki Dalang
Mulyana dan Dalang Mayricho Kukuh Helmiro dengan lakon Bimo Suci. Pentas
digelar mulai 19.00 WIB hingga selesai 03.00 WIB Jumat dini hari. (Tio-infoblora)
0 komentar:
Posting Komentar