![]() |
Bupati Djoko Nugroho bersama Ibu Umi Kulsum melambaikan tangan kepada penonton yang menyaksikan Kirab Hari Jadi Kabupaten Blora ke 265, Kamis 11 Desember 2014. |
Sejak Kamis pagi ratusan pedagang juga tak mau ketinggalan untuk meraup rejeki dengan adanya event tahunan di Blora ini. Mulai dari Alun-alun hingga finish di DPRD, semua tampil atraktif dan menghibur penonton meski cuaca sempat hujan gerimis.
Diawali Bupati Djoko Nugroho beserta istri Ibu Umi Kulsum yang mengenakan pakaian kebesaran Adipati tempo dulu bersama para ajudannya, layaknya raja-raja kuno menjadi daya tarik tersendiri bagi warga. Tak ayal banyak penonton terutama anak-anak yang mengajak bersalaman dengan Bupati.
Selain Bupati, Wakil Bupati Abu Nafi beserta istri dan seluruh jajaran Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkominda) juga mengikuti kirab dengan mengenakan busana jawa. Di belakangnya diikuti barisan dari anggota DPRD Kabupaten Blora.
Setelah unsur pimpinan, diikuti barisan Sekretariat Daerah dan Sekretariat Dewan. Kemudian puluhan putri domas berjalan lemah gemulai mengiringi sepasang Kakang Mbakyu Duta Wisata Kabupaten Blora 2014, Alik Sugeng dan Arnia Jovi.
Dengan diiringi tetabuhan gamelan yang rampak, puluhan prajurit kerajaan juga tampil gagah membawa tombak yang diikuti barisan pembawa gunungan kembar lanang wadon sebagai simbol rasa syukur atas hasil bumi yang bisa dimanfaatkan bagi kemakmuran Kabupaten Blora.
Sesampai finish di DPRD, Bupati dan Forkominda naik ke panggung kehormatan yang disediakan panitia di depan Hotel Kencana. Baru setelah itu disusul peserta berikutnya adalah para Camat dan Muspika se Kabupaten Blora yang menampilkan berbagai tema seni budaya Kabupaten Blora, lengkap bersama dengan seluruh kepada desa serta lurah dari masing-masing kecamatan.
Kirab ditutup dengan kontingen Kecamatan Blora Kota yang dipimpin langsung oleh Camat Kunto Aji. Menampilkan potensi dolanan bocah yang kini mulai ditinggalkan anak-anak ditengah serbuan game elektronik.
Baru dibelakangnya disambung dengan barisan Parade Seni Budaya 2014 yang diikuti oleh puluhan sekolah tingkat SMP, SMA/SMK sederajat se Kabupaten Blora. Sebelumnya diawali dengan persembahan tari dari delegasi seni budaya Kabupaten Tuban. Kategori SMP dibuka penampilan dari SMP Negeri 5 Blora yang menyuguhkan tari panen padi.
![]() |
Salah satu tampilan dari kategori SMA/SMK sederajat dalam Parade Seni Budaya, Kamis 11 Desember 2014. |
Gelaran Parade Seni Budaya berakhir sekitar pukul 15.00 WIB di finish DPRD Blora. Sayang, karena cuaca yang tak bersahabat, 3 peserta terakhir akhirnya kehujanan jelang mencapai finish.
Berdasarkan hasil rapat dewan juri, disepakati dan ditetapkan pemenang lomba Parade Seni Budaya dalam rangka Hari Jadi Kabupaten Blora ke 265 adalah sebagai berikut :
Kategori SMP sederajat :
Juara I SMP Negeri 4 Blora
Juara II SMP Neheri 3 Cepu
Juara III SMP Negeri 1 Japah
Juara Harapan I SMP Negeri 1 Blora
Juara Harapan II SMP Negeri 1 Ngawen
Juara Harapan III SMP Negeri 6 Blora
Kategori SMA/SMK sederajat :
Juara I SMK Muhammadiyah 1 Blora
Juara II SMA Negeri 1 Jepon
Juara III SMK Negeri 1 Blora
Juara Harapan I SMA Negeri 1 Tunjungan
Juara Harapan II SMA Negeri 1 Blora
Juara Harapan III SMA Negeri 2 Blora
Penampilan terbaik kategori Kecamatan :
Terbaik I Kecamatan Sambong
Terbaik II Kecamatan Kota Blora
Terbaik III Kecamatan Kunduran
Terbaik IV Kecamatan Ngawen
Terbaik V Kecamatan Japah
Terbaik VI Kecamatan Banjarejo
Hasil tersebut sudah merupakan kesepatan dewan juri yang tidak bisa diganggu gugat keabsahannya. Selamat kepada para pemenang, dan semangat melestarikan potensi seni budaya Kabupaten Blora. (rs-infoblora | DPPKKI)
0 komentar:
Posting Komentar