Home » , » Lapangan Migas Blok Cepu di Wilayah Kabupaten Blora Segera Dieksplorasi

Lapangan Migas Blok Cepu di Wilayah Kabupaten Blora Segera Dieksplorasi

infoblora.id on 7 Jun 2014 | 04.00

Lapangan migas ADK dekat dengan Pertamina EP Distrik Nglobo Jiken
BLORA. Eksplorasi lapangan minyak dan gas (migas) Blok Cepu di wilayah Blora tak lama lagi akan segera dilakukan. Eksplorasi itu bakal dilaksanakan di lapangan Alas Dara Kemuning (ADK) yang terletak di perbatasan Kecamatan Jepon dan Kecamatan Jiken.

Sebagai persiapan pelaksanaan pemboran sumur eksplorasi tersebut Pertamina Eksplorasi dan Produksi Cepu (PEPC) ADK selaku operator akan mengadakan sosialisasi kepada masyarakat. Menurut rencana sosialisasi itu digelar di Balai Desa Nglobo, Kecamatan Jiken, Sabtu (7/6) hari ini.

‘’Memang benar, kami akan mengadakan sosialisasi rencana pemboran sumur eksplorasi lapangan ADK di Balai Desa Nglobo,’’ ujar Admin and Finance Manager PEPC ADK, Doddi Jatnika, kemarin.

Dia tidak menyebutkan tanggal dimulainya pemboran sumur eksplorasi tersebut. Hanya saja Doddi Jatnika mengemukakan pemboran itu menurut rencana bakal dilakukan tahun ini. ‘’Ini kan masih rencana. Kami sosialisasikan dulu ke masyarakat. Selain itu perizinan di daerah juga masih akan dilengkapi,’’ tandasnya.

Dengan akan dieksplorasinya sumur migas lapangan ADK memunculkan harapan baru bagi Pemkab dan masyarakat Blora akan mendapatkan dana bagi hasil (DBH) migas Blok Cepu. Itu dengan catatan, eksplorasi membuahkan hasil dengan ditemukannya sumber migas. Pasalnya tidak semua pemboran sumur eksplorasi mendapatkan minyak.

Seperti yang pernah terjadi di pemboran Blok Randugunting yang dilakukan Pertamina Hulu Energi (PHE) Randugunting di wilayah Kecamatan Japah, Todanan dan Tunjungan, belum lama ini. Di tiga kali pemboran itu sumur yang dibor ternyata dry hole atau tidak ada minyaknya.

Berdasarkan informasi yang dihimpun, lapangan migas ADK adalah lapangan yang berada di kawasan Blok Cepu yang berada di Blora. Selama ini eksploitasi atau produksi migas di kawasan Blok Cepu terpusat di wilayah Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur.

Padahal wilayah Blora juga termasuk dalam kawasan Blok Cepu. Karena sumur minyak yang berproduksi berada di wilayah Bojonegoro maka Kabupaten Blora tidak mendapatkan bagian DBH migas Blok Cepu. Hal itu sebagaimana diatur dalam peraturan perundang-undangan yang berlaku.

Lapangan migas ADK sebelumnya direlinquish (dikembalikan ke negara) oleh operator migas Blok Cepu, Mobil Cepu Limited (MCL). Oleh pemerintah, pengelolaan lapangan migas ADK kemudian diserahkan ke Pertamina. Melalui Pertamina EP Cepu ADK inilah nanti lapangan migas Alas Dara Kemuning akan dieksplorasi. Rencananya di tahap awal akan diadakan studi GGRP, re entry sumur, rencana pengembangan, seismik pasif dan 3D dilanjutkan pengeboran atau eksplorasi. Luas wilayah ADK mencapai 24,96 kilometer persegi.

Rencana eksplorasi migas Blok Cepu di wilayah Blora mendapatkan dukungan dari sejumlah pihak. Mereka berharap agar pengeboran di lapangan Alas Dara Kemuning bisa menemukan sumber minyak yang besar. 

Ali Musthofa dari Lembaga Cegah Kejahatan Indonesia (LCKI) Cepu Kab.Blora, mengemukakan sudah cukup lama masyarakat Blora menantikan eksplorasi lapangan migas Blok Cepu di wilayah Kabupaten Blora. Pasalnya selama ini eksplorasi Blok Cepu hanya dilakukan di wilayah Kabupaten Bojonegoro Jawa Timur. Padahal wilayah kerja penambangan Blok Cepu juga mencakup wilayah Blora.

"Masyarakat Blora sudah lama menunggu eksplorasi Blok Cepu di wilayahnya sendiri. Rencana eksplorasi lapangan migas Alas Dara Kemuning seolah menjadi jawaban atas penantian panjang masyarakat Kota Sate ini," ungkap Ali Musthofa, kemarin.

Ali Musthofa meyakini potensi migas Blok Cepu di wilayah Blora tidak kalah besar dengan wilayah Bojonegoro. Menurutnya, meskipun eksplorasi migas telah lama dilakukan Pertamina di Blora, namun bisa dipastikan potensi migas di Blora masih cukup besar.

Ali menyebutkan berbagai studi dan penelitian dari sejumlah pihak menyebutkan potensi migas di Blora masih sangat besar. "Hanya mungkin belum ditemukan posisinya yang tepat dimana. Ini menjadi tantangn sendiri bagi perusahaan perminyakan untuk menemukan cadangan migas di Blora," pungkasnya.

Selain lapangan ADK, wilayah Blora yang masuk kawasan Blok Cepu adalah lapangan Giyanti di Kecamatan Sambong. Pembebasan tanah untuk keperluan persiapan penambangan eksplorasi migas sudah pernah dilakukan beberapa tahun lalu oleh MCL. Namun hingga kini tidak ada kelanjutan proses persiapan kegiatan penambang di wilayah tersebut. (rs-infoblora | abdul muiz_suaramerdeka)
Share this article :

0 komentar:


 
Copyright © 2013. infoblora.id - All Rights Reserved