Sampai Mei Sudah Ada 9 Jiwa Melayang Karena Kecelakaan Lalin di Blora

Cek kesehatan gratis Satlantas Blora di Terminal Ngawen

BLORA. Angka kecelakan lalu lintas (lalin) di Kabupaten Blora sejak awal 2014 hingga bulan Mei ini cukup tinggi, yakni mencapai 102 kasus dengan 9 korban jiwa. Kejadian kecelakaan paling banyak terjadi pada bulan Januari, yakni ada 28 kejadian dengan meninggal 4 orang, sedangkan Februari sebanyak 27 kejadian dengan korban meninggal 2 korban.

Untuk Maret terjadi 24 kecelakaan dengan seorang korban meninggal dunia. April ada 23 kejadian dengan korban meninggal 2 orang dan Mei ini sudah ada 8 kejadian dengan korban meninggal seorang.

 

"Hingga bulan Mei ini total jumlah korban meninggal mencapai 9 jiwa," kata Kasatlantas Polres Blora, Iptu Eko Pujianto, Kamis (22/5/2014). 

Menurut Pujianto, penyebab terjadinya kecelakaan rata-rata terjadi karena faktor human error seperti lengah, kurang konsentrasi di jalan dan faktor kelelahan.

“Angka kecelakaan berlalulintas tertinggi ada pada pengguna sepeda motor yaitu mencapai total 141 kecelakaan, dan rata-rata terjadi di luar wilayah Blora Kota,” kata Iptu Eko Pujianto.

Mengingat tingginya angka kecelakaan berlalu lintas, maka Satlantas Polres Blora mengelar aksi solidaritas dan partisipasi kepada masyrakat, terutama pengguna jalan untuk menjaga kondisi kesehatan di jalan dengan di bukanya posko kesehatan gratis untuk para awak kendaraan umum di Terminal Ngawen, Blora.

Terselenggaranya pelayanan kesehatan ini dirangkaikan dengan Operasi Simpatik Candi 2014 dengan bekerjasama dengan Jasa Raharja dan Dinas Perhubungan Pariwisata Kebudayaan Komunikasi dan Informatika (DPPKKI) Blora.

“Acara ini sudah menjadi agenda rutin Satlantas Polres Blora, sebelumnya juga kami mengelar acara yang sama di Terminal Gagak Rimang Blora,” kata Iptu Eko Pujianto.

Iptu Eko Pujianto menambahkan, dengan membuka tenda kesehatan di pusat keramaian ini juga bagian dari pelayanan masyarakat oleh Satlantas Polres Blora. Dengan di bukanya tenda kesehatan itu dirinya berharap dapat menekan angka kecelakaan berlalu lintas di jalan karena faktornya kelelahan dan hilang konsentrasi. Selain itu para pengguna jalan dapat beristirahat di tenda-tenda kesehatan. "Mereka juga dapat mengecek kondisi kesehatan dan berobat gratis di sini," ungkapnya.

Para pengendara juga dapat memperoleh pelayanan cek up, obat dan vitamin secara gratis. “Ini merupakan salah satu bentuk pelayanan kita kepada masyarakat,” katanya.

Acara pengobatan gratis ini di sambut baik oleh salah satu pengguna jalan Widodo, (37), sopir truk bermuatan. Dirinya mengaku sangat terbantu dengan adanya program tenda kesehatan dari Satlantas Polres Blora. (rs-infoblora | ali-suarabanyuurip)