![]() |
Kursi-kursi anggota DPRD Blora ini akan diisi beberapa anggota baru dari partai politik yang perolehan suaranya di pileg 2014 meningkat. (rs-infoblora) |
BLORA. Partai Gerindra dan Partai
Keadilan Sejahtera (PKS) mencatatkan prestasi gemilang di Pemilu
Legislatif 2014. Perolehan kursi DPRD Blora yang diraih kedua partai
tersebut bertambah masing-masing tiga kursi dan dua kursi jika
dibandingkan Pemilu 2009.
Di Pemilu 2009, PKS menempatkan tiga
orang wakilnya sebagai anggota DPRD. Jumlah tersebut meningkat menjadi
lima kursi di Pemilu 2014. Adapun Gerindra, mendapat satu kursi pada
Pemilu 2009 dan menjadi empat kursi di Pemilu 2014.
Raihan tiga kursi di DPRD Blora pada Pemilu 2014 diperoleh pula partai pendatang baru yakni Nasdem.
‘’Mendapatkan
tiga kursi di DPRD adalah sebuah perolehan yang bagus bagi partai baru
seperti Nasdem,’’ ujar Sekretaris Partai Nasdem Blora Joko Supratno,
Senin (14/4).
Meski belum sesuai dengan target memperoleh empat
kursi, namun hasil tersebut patut mendapatkan apresiasi. Menurut Joko
Supratno, partainya mampu bersaing dengan partai-partai lainnya yang
sudah lama ada. Nasdem pun bisa merebut perolehan kursi partai-partai besar di Blora.
Adapun
tiga kursi yang diperoleh Nasdem dihasilkan dari daerah pemilihan
(dapil) I yang meliputi Kecamatan Blora, Jepon, Jiken dan Bogorejo dan
dapil III (Kecamatan Jati, Randublatung, dan Kradenan) serta dapil V
(Tunjungan, Ngawen dan Banjarejo).
Calon legislatif (caleg) Partai
Nasdem yang diperkirakan mendapat satu kursi di dapil I adalah Sugeng
Hariyanto. Dapil III atas nama Yudhi Kristianto serta dapil V atas nama
Yulianto.
Sugeng Hariyanto dan Yulianto saat ini masih menjabat
anggota DPRD Blora. Keduanya pindah partai ke Nasdem di Pemilu 2014
karena partai asalnya tidak lolos pemilu. (rs-infoblora | abdul muiz)
0 komentar:
Posting Komentar