Pembukaan Kedungbiru Todanan Sebagai Objek Wisata Perlu Penataan Menyeluruh

Kedungbiru di Desa Kedungwungu Kecamatan Todanan berpotensi untuk dibuka menjadi objek wisata alam. (foto: iwan)

BLORA. Wacana pembukaan kawasan Kedungbiru menjadi salah satu objek wisata alam di Kabupaten Blora oleh Dinas Perhubungan Pariwisata Kebudayaan Komunikasi dan Informatika (DPPKKI) mendapatkan respon dari Perhutani KPH Blora selaku pengelola kawasan hutan sekeliling Kedungbiru.

Kedungbiru berpotensi dikembangkan untuk obyek wisata. Hanya saja karena lokasinya dinilai masih belum aman, maka diperlukan koordinasi dan pendapat publik untuk menata kawasan ini. Pernyataan tersebut disampaikan oleh Administratur Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Blora, Joko Sunarto, kemarin.

“Tracknya masih masih kurang aman dan nyaman, sehingga perlu dikomunikasikan dengan publik untuk mendapatkan masukan dan saran, kalau lokasinya memang cukup menarik,” kata Joko Sunarto, Administratur Perhutani KPH Blora.

Pernyataan tersebut disampaikan saat meninjau ke lokasi di dampingi Kepala DPPKKI Blora, Slamet Pamuji dan Kajari M och Djumali serta sejumlah pejabat serta pegawai terkait lainnya.

Kedungbiru terletak di kawasan Desa Kedungwungu Kecamatan Todanan. Panorama alam di lokasi tersebut sangat menarik, selain dikelilingi tebing, gemercik air di sungai dan sumber mata air yang mengalir, membuat yang berkunjung betah menikmati suasananya. Dikatakan Kedungbiru, karena dari beberapa telaga yang ada memancarkan air berwarna biru jika kena sinaran matahari.

Air dari Kedungbiru sebagian besar dimanfatkan oleh petani setempat untuk mengairi area persawahan. Namun oleh Perhutani juga dimanfaatkan untuk menyirami pesemaian stek pucuk di petak 56c RPH Jembangan.

Di lokasi pesemaian, hampir dipastikan setiap hari ada aktifitas. Bahkan tak jauh dari lokasi pesemaian stek pucuk, ribuan pohon jati yang dimanfaatkan pucuknya terhampar luas di kebun. Itu menambah suasana kesejukan jika mata memandang. 

Kepala DPPKKI Blora, Slamet Pamudji menyatakan bahwa Kedungbiru memang potensial untuk dikelola menjadi sebuah objek wisata alam di Kecamatan Todanan. “Ini potensi baru yang perlu digali dan dikaji lebih mendalam. Todanan ternyata menyimpan keindahan alam yang luar biasa selain Goa Terawang,” tegasnya. (DPPKKI | Jo-infoblora)