Pages

18 Agu 2015

Meski Kemarau Panjang, Stok Pangan di Kabupaten Blora Masih Aman

Reni Miharti, Kepala Dintanbunakikan Blora.
BLORA. Musim kemarau panjang yang sedang melanda Blora ternyata tidak mempengaruhi stok ketersediaan pangan masyarakat. Kepala Kantor Pertanian Perkebunan Peternakan dan Perikanan (Dintanbunakikan) Kabupaten Blora, Reni Miharti mengungkapkan bahwa hingga sampai ini stok pangan masih aman.

“Meskipun kita sedang menghadapi kemarau panjang, namun stok pangan Kabupaten Blora masih aman. Hasil panen pada bulan Oktober 2014 dan Maret 2015 lalu masih cukup bagus untuk ketersediaan pangan di Blora. Bahkan hasilnya melebihi target, lebih dari 100 persen taget,” jelas Reni Miharti, kemarin.

Hingga saat ini para petani juga masih menanam beberapa komoditi tanaman pangan seperti jagung dan palawija. Hanya beberapa kecamatan saja yang lahan sawahnya menganggur akibat tidak adanya air untuk bercocok tanam.

Sementara itu di wilayah Kecamatan Kedungtuban dan Kecamatan Kradenanjustru masih ada petani yang menanam padi dengan memanfaatkan air Sungai Bengawan Solo. Kedua daerah ini memang dikenal sebagai lumbung padi Kabupaten Blora.

Sedangkan Kecamatan Jati yang dikenal paling rawan krisis air bersih saat kemarau justru para petaninya kebanyakan menanam jagung sebagai komoditi utama. Meskipun kemarau, petani di Kecamatan Jati tidak menyerah, tanaman jagung di wilayah ini cukup bagus. Beberapa diantaranya bahkan menanam kedelai.

Reni Miharti menambahkan, hanya ada dua kecamatan yang sektor pertaniannya agak menurun saat kemarau ini. “Kecamatan Banjarejo dan Kecamatan Tunjungan yang mengalami kekeringan di sektor pertanian. Sedangkan kecamatan lainnya tidak ada masalah,” bebernya. (rs-infoblora)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Kritik dan Saran serta masukan sangat berharga demi akuratnya informasi dalam portal infoblora.id ini.