Ir.Ihwan Sudrajat MM sebagai pelaksana tugas (Plt) Bupati Blora, didampingi sang istri. |
Saat acara pisah sambut di Pendopo Kabupaten, Selasa (11/8) kemarin, Ihwan
Sudrajat mengungkapkan bahwa dirinya siap memimpin Blora meski bukan sebagai
bupati sebenarnya. Dia menyatakan bahwa dirinya telah mengenal kondisi dan
potensi Kabupaten Blora, sehingga kedepan akan mengajak segenap Satuan Kerja
Perangkat Daerah (SKPD) untuk kerja lebih giat dan gerak cepat membangun Blora.
“Saya dipercaya Pak Gubernur untuk mempimpin Blora dan sudah banyak saya
kuasai potensi serta kondisi permasalahan yang sedang dialami wilayah ini. Jadi
saya datang bukan tanpa bekal. Dengan bekal inilah akan saya jadikan bahan
untuk menggerakkan mesin pemerintahan di seluruh SKPD untuk gerak cepat
meneruskan pembangunan Blora,” ungkat Ihwan Sudrajat didampingi sang istri.
“Sebelumnya saya pernah menjadi pimpinan delegasi Provinsi Jateng saat
pembahasan besaran penyertaan modal Participating Interest (PI) Blok Cepu
dengan Pemkab Bojonegoro. Jadi saya juga tahu bagaimana keadaan permasalahan
migas yang ada di Blora,” lanjut Ihwan.
Dari Semarang ke Blora, Ihwan Sudrajat membawa misi yang dititipkan oleh
Gubernur Ganjar Pranowo agar dilaksanakan saat menjabat sebagai Plt Bupati. “Pesan
Pak Ganjar, pelaksanaan Pilkada di Blora yang akan dilaksanakan serentak
nasional 9 Desember mendatang harus berjalan sukses, menjaga netralitas dalam
berdemokrasi serta membuka lebar akses informasi publik baik melalui media
online ataupun media sosial,” tambah Ihwan.
Sebagaimana diketahui, seorang Plt Bupati tidak bisa memutuskan suatu
kebijakan publik baru diluar kerangka Rencana Pembangunan Jangka Menengah
Daerah (RPJMD), tidak boleh memutasi pegawai, dan tidak boleh membatalkan keputusan
bupati terdahulu. Ia bertugas melanjutkan program program kerja bupati lama
yang belum terselesaikan. (rs-infoblora)
0 komentar:
Posting Komentar