Lampu Traffic Light Sering Padam, Lalu Lintas di Kecamatan Cepu Semrawut

Lampu lalu lintas (traffic light di simpang tiga SPBU yang telah diganti dengan lampu led digital

BLORA. Sejumlah traffic  light atau lampu lalu lintas di Kecamatan Cepu, Kabupaten Blora sering tidak berfungsi atau mati. Para pengendara yang melintas di beberapa jalur utama kawasan kota minyak dan gas tersebut harus ekstra hati-hati agar  tidak  terjadi kecelakaan atau kesemrawutan arus lalu lintas.

Dari tiga unit lampu lalu lintas yang berada di Cepu, lampu lalu lintas yang di perempatan Jalan Pemuda dan  perempatan Kantor Pos Cepu sering padam tak berfungsi. Sedangkan yang di pertigaan SPBU beberapa waktu lalu telah diremajakan dengan lampu model digital.

Terganggunya fungsi traffic light di dua lokasi stategis tersebut, tidak hanya mengakibatkan rawan kecelakaan, namun juga kemacetan lalulintas.

Salah seorang warga Cepu, Bahrudin mengatakan, saat lampu lalu lintas di  perempartan Jalan Pemuda mati, para pengendara kerap kebingungan. Terkadang ada yang berhenti mendadak, ada yang maju mundur karena ragu apakah kondisi lampu menyala merah, kuning, atau hijau.

”Pengguna jalan sering kebingungan harus berhenti atau berjalan. Sehingga arus lalu lintas di jalur itu sering kacau. Bahkan, tidak jarang kendaraan bersenggolan karena saling mendahului,” ujarnya.

Kepala Bidang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan (LLAJ) Dinas Perhubungan Pariwisata Kebudayaan Komunikasi dan Informatika (DPPKKI) Blora, Sukarno mengatakan, sering padamnya lampu pengatur lalu lintas tersebut disebabkan faktor usia. Selama ini, lanjut dia, DPPKKI telah beberapa kali  melakukan perbaikan, namun lampu berfungsi normal hanya sementara, karena tidak lama kemudian lampu tersebut kembali mati.

Tahun ini DPPKKI telah menganggarkan anggaran sekitar 230 juta untuk peremajaan traffic light di Cepu. “Rencananya minggu depan kami akan mengganti peralatan tersebut dengan yang baru,” kata Kepala Bidang Pada Lalu Lintas Jalan Raya (Kabid LLJR)  DPPKKI Blora, Sukarno.

Sukarno menyebut, sebelumnya semua  lampu pengatur lampu lalu lintas di Cepu masih menggunakan bolham. Namun agar lebih lebih efektif dan hemat listrik akan diganting dengan lampu led.

"Selama perbaikan kita akan berkoordinasi dengan kepolisian untuk menjaga kelancaran lalu lintas," tegas dia. Harapannya nanti semoga arus lalu lintas tak kembali terganggu rusaknya rambu lalu lintas dan warga semakin tertib berkendara. (rs-infoblora)