Home » , » Partai Politik Di Blora Berharap Banyak Pada Kinerja Panwaslu Terkait DPT Pemilu 2014

Partai Politik Di Blora Berharap Banyak Pada Kinerja Panwaslu Terkait DPT Pemilu 2014

infoblora.id on 19 Sep 2013 | 14.57

Panwaslu Kabupaten Blora menggelar rapat koordinasi dengan Panwaslu Kecamatan untuk persiapan pencermatan (pengawasan) DPT Pemilu 2014 bermasalah. [Foto: Wahono]
BLORA.  Pengurus partai politik (Parpol) peserta Pemilihan Umum (Pemilu) 2014 di Kabupaten Blora, menaruh harapan besar hasil kinerja pengawasan Panitia Pengawas Pemilihan Umum (Panwaslu) terkait daftar pemilih tetap (DPT) yang lebih baik, yakni di dalam masa pembersihan DPT bermasalah sampai 11 Oktober 2013.

Harapan adanya perbaikan DPT itu, antara lain disampaikan Sekretaris Partai NasDem Joko Supratno yang secara terbuka mengakui hasil pengawasan yang dilakukan Panwaslu terhadap DPT cukup positif, seperti menemukan banyak pemilih ganda, meningal dunia anggota TNI/Polri, pindah alamat dan lainnya.

“Terus terus kami berharap banyak pada Panwaslu agar DPT Pemilu 2014 lebih baik, sebab temuan DPT bermasalah oleh Panwaslu ternyata tidak ditemukan oleh KPU,” katanya saat menghadiri sosialisasi surat edaran KPU-RI Nomor 626/KPU/XI/2013 di KPU Blora, Kamis (19/9).

Di tempat yang sama pimpinan Partai Golkar Kabupaten Blora Indardjo, juga mengakui kinerja pengawasan yang dilakukan Panwaslu terhadap DPT tidak hanya membantu KPU saja, tapi Parpol juga terbantukan.

“Saat mendengar hasil temuan DPT bermasalah oleh Panwaslu, khususnya ganda, kami sempat kaget. Maka Parpol kami, termasuk Parpol lainnya menaruh apresiasi positif pada njenengan,” tandasnya kepada dua anggota Panwaslu Lulus Mariyunan dan Ninik Idhayanti.

Pemilih Ganda 
Sementara itu Ketua Panwaslu Kabupaten Blora Wahono menambahkan, pengawasan terhadap tahapan Pemilu sudah menjadi tugas jajarannya, tidak hanya DPT yang diawasi, tapi juga seleksi calon anggota KPU 2013-2018, peserta Pemilu dan kinerja penyelenggara Pemilu (KPU).

Terhadap DPT yang sudah ditetapkan oleh KPU dalam rapat plenonya, dia mengakui menemukan banyak DPT bermasalah, dan dia juga yakin masih banyak lagi yang bisa ditemukan, terutama pemilh ganda, pindah domisili, tidak dikenal, pemilih belum terdaftar dan meninggal dunia.

Secara terbuka pula, lanjutnya, KPU juga memberikan tanggapan positif terhadap hasil pengawasan DPT, bahkan temuan DPT bermasalah sudah ditindaklanjuti di lapangan. Untuk itu, menurut Ketua KPU Kabupaten Blora Moesafa, pihaknya kerjasama dalam masa pembersihan DPT bermasalah.

“Terima kasih masukan dari Panwaslu, dan karena masa pembersihan DPT diperpanjang hingga 11 Oktober 2013, kami berharap masukan hasil pengawasan lanjutan,” tandas Moesafa.

Menurut Ketua Panwaslu Wahono, begitu mendapatkan soft-copy DPT Pemilu 2014 dari KPU,  pihaknya langsung menggelar rapat bersama anggota dan Panwaslu Kecamatan. Masa pembersihan hingga 11 Oktober, akan dimanfaatkan sebaiknya mungkin untuk mencermati by-name DPT, jika ditemukan bermasalah akan direkomendasikan ke KPU untuk diperbaiki.
(rs-infoBlora | sumber : wah-panwaslublora)
Share this article :

0 komentar:


 
Copyright © 2013. infoblora.id - All Rights Reserved