![]() |
Sebuah truk asal Banyuwangi menyruduk rumah warga di Desa Doplang Kecamatan Jati. (foto: dok-resbla) |
Akibatnya, emperan rumah milik Margono
warga RT 03 RW 06 Dukuh Klatak tersebut rusak dan roboh. Truk yang
dikemudikan oleh Timbul juga tampak ringsek di bagian depan dalam
posisi miring.
Berdasarkan keterangan dari Ipda Panca
Driyanto, Kanit Lantas Polsek Randublatung yang menangani kasus
tersebut, menerangkan bahwa kejadian kecelakaan tunggal tersebut
terjadi pada hari Jumat pagi (9/2/2018) tepatnya pukul 05.30 WIB.
“Kejadian terjadi pagi hari sehingga
membuat warga berdatangan di tempat kejadian. Beruntung tidak ada
korban jiwa dalam kejadian nahas itu. Pasalnya si pemilik rumah dan
keluarganya sedang ada di bagian belakang rumah,” ujarnya, Minggu
(11/2/2018).
Ia menambahkan, truk yang dikemudikan
Timbul dengan Nopol. P 8127 UN berangkat dari Banyuwangi hendak
menuju Jakarta untuk mengangkut botol-botol bekas. Sesampainya di
jalur Klatak Doplang, truk tiba-tiba oleng kemudian menghantam teras
rumah Margono.
“Meski tidak ada korban, namun sempat
membuat arus lalu lintas tersendat,” lanjutnya.
Masih menurut Ipda Panca, diduga sopir
kelelahan dan dalam posisi mengantuk sehingga tidak mampu
mengendalikan laju kendaraan yang dikendarainya.
“Saat ini sedang kita lakukan olah
TKP,” imbuh Polisi berbadan tegap itu.
Sementara itu, Timbul, sang sopir
mengaku, jika saat itu dirinya memang merasa ngantuk.
“Saya pun kaget, kalau truk saya
mulai turun ke bahu jalan, dan saya terlambat untuk ngerem,” ucap
lelaki asal Wijaya Kusuma, Kota Metro, Banyuwangi.
Terpisah, Margono, pemilik rumah masih
terlihat shock, melihat kejadian yang menimpa rumahnya.
“Waktu itu saya dan keluarga di
belakang rumah, tiba-tiba terdengar suara hantaman yang cukup keras,
tidak tahunya teras rumah saya ditabrak truk,” ucapnya lirih.
(res-infoblora)
0 komentar:
Posting Komentar