Ruas Jalan Nasional Blora-Cepu di Desa Seso hingga Desa Tempelemahbang Kecamatan Jepon akan dilebarkan pada tahun 2018 mendatang. (foto: res-infoblora) |
Setelah tahun 2017 ini dilakukan
pelebaran jalan Blora-Cepu di wilayah Kecamatan Sambong sepanjang
kurang lebih 4 kilometer dengan lebar 9 meter. Nampaknya proyek
pelebaran jalan juga akan berlanjut di tahun 2018 mendatang dengan
menyentuh ruas lainnya.
Bupati Djoko Nugroho saat mengikuti
Rapat Koordinasi Dewan Ketahanan Pangan, Kamis (23/11/2017) lalu
mengatakan bahwa tahun 2018 ruas Jalan Blora-Cepu kembali akan
diperlebar oleh Kementerian Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang melalui
Ditjen Bina Marga.
“Siap-siap, tahun depan (2018-red)
Pemerintah akan kembali melakukan pelebaran jalan nasional
Blora-Cepu. Rencananya yang diperlebar mulai dari Seso depan RS PKU
Muhammadiyah hingga depan Pabrik Rokok Tempellemahbang Jepon. Kurang
lebih sepanjang 7 kilometer, dengan penambahan lebar 1,5 meter kanan
kiri,” ucapnya.
Sehingga jalan yang lebar aspalnya
semula hanya 6 meter, akan menjadi selebar 9 meter dengan adanya
penambahan 1,5 meter di kanan dan kiri jalan semula. Dengan adanya
rencana pelebaran jalan ini, Bupati meminta seluruh dinas terkait
untuk memberikan dukungan. Misalnya dengan cara melakukan sosialisasi
kepada masyarakat dan penebangan pohon.
Dirinya berharap dengan adanya
pelebaran jalan nasional itu, kedepannya perekonomian Kabupaten Blora
akan bisa tumbuh lebih cepat. Jalan jadi lebih lebar, maka arus
lalu-lintas semakin ramai dan bisa mendorong tumbuhnya industri
warung makan, dan jasa lainnya.
Sementara itu, Sardi (36) warga
Kecamatan Jepon menyambut baik rencana pelebaran jalan nasional yang
akan dilakukan pada tahun 2018 nanti. Ia menyarankan kepada Pemkab
Blora untuk turut serta membangun sebuah terminal khusus untuk truk
dan kendaraan angkutan barang.
“Jalan yang akan semakin lebar dan
bagus pasti akan diimbangi dengan peningkatan kepadatan arus
lalu-lintas. Truk-truk besar pengangkut barang antar kota dan antar
provinsi pasti juga akan semakin banyak melintasi jalur Blora-Cepu
ini. Sekarang saja sudah banyak yang parkir sembarangan di tepi
jalan. Kalau nanti ada terminal khusus untuk truk barang kan bisa
lebih rapi. Kendaraan besar-besar bisa parkir dan istirahat di
terminal tersebut. Pemkab juga bisa menarik retribusi sehingga bisa
menambah Pendapatan Asli Daerah,” harapnya. (res-infoblora)
0 komentar:
Posting Komentar