![]() |
Penandatanganan MoU antara Kapolres Blora dengan Bupati Djoko Nugroho tentang pembinaan dan latihan calon peserta seleksi penerimaan anggota Polri 2018. (foto: dok-ib) |
MoU tersebut berisi tentang sosialisasi
penerimaan Calon Anggota Kepolisian tahun 2018, dalam bentuk
pembinaan dan pelatihan sebelum mengukuti test penerimaan. Disini
juga ditegaskan bahwa selama tahapan penerimaan anggota Polri tidak
ada pungutan liar atau (pungli).
Dalam penandatangan MoU ini, hadir
secara pribadi Bupati Blora Djoko Nugroho dan Kapolres Blora AKBP
Saptono, S.I.K, M.H, disaksikan Komandan Kodim 0721 Blora Letkol Inf
Susilo, Wakil Bupati Arief Rohman, Sekda Blora Bodan Sukarno serta
sejumlah tamu undangan PJU Polres Blora, seluruh jajaran SKPD, Kepala
Sekolah SMA se-Kabupaten Blora serta sejumlah anggota Polres Blora.
Kapolres AKBP Saptono usai
penandatangan MoU dengan Bupati Blora mengatakan tahun depan akan ada
penerimaan Anggota Kepolisian. Untuk memudahkan calon peserta, maka
dibuatlah MoU antara Kepolisian dan Pemerintah Daerah dengan harapan
calon peserta memiliki pengetahuan yang cukup, fisik yang prima dan
mental yang kuat.
“Kerjasama ini di maksudkan agar
Pemkab Blora turut serta mensosialisasikan dan turut membantu hal-hal
yang bersifat teknis. Lewat kegiatan ini pula, masyarakat yang ingin
mendaftar tidak kaget lagi, sebab kepada mereka akan diberikan
pembinaan fisik dan kesehatan serta pelatihan, juga pengetahuan,”
kata Kapolres.
AKBP Saptono menjelaskan bahwa
penyelenggaraan penerimaan Anggota Polri baik Akpol, Bintara, Tamtama
dan SPSS Bersih dan Transparan (clean and clear). Tidak ada pungutan
atau biaya yang dibebankan kepada masyarakat melalui calo yang tidak
bertanggung jawab. Kegiatan ini juga sebagai langkah penghapusan
stigma pemikiran negative masyarakat bahwa masuk polisi harus
mengeluarakan biaya mahal.
“Dari kegiatan ini, kami ingin
melakukan sosialisasi kepada masyarakat bahwa pendaftaran hingga tes
untuk menjadi calon anggota Polri dilakukan secara bersih,
transparan, akuntabel dan humanis (BETAH),” jelas Kapolres.
Kapolres menambahkan semua pendaftar
dianggap sama oleh panitia rekrutmen, tidak ada perlakuan khusus.
“Pada sesi pendaftaran tidak ada
pembedaan apakah calon anggota Polri adalah anak seorang petani atau
jenderal. Semua memiliki peluang yang sama,” tambah AKBP Saptono.
Diahadapan audience, Kapolres
menegaskan tidak ada yang melakukan KKN dan Siap Didiskualifikasi
jika ketahuan melakukan KKN dalam proses penerimaan.
Dalam kesempatan itu juga Bupati Blora
H. Djoko Nugroho mengapresiasi proses seleksi penerimaan calon
anggota Polri yang bersih, transparan, akuntabel dan humanis. Dirinya
memberi apresiasi atas prakarsa Polri dalam menjemput bola.
Dikatakannya, tahun-tahun sebelumnya
penerimaan angggota Polri sudah cukup baik, namun dengan adanya pra
penerimaan seperti ini apalagi ditambah dengan adanya MoU maka akan
memudahkan masyarakat untuk mencari informasi persyaratan masuk Polri
dan selaku pemerintah daerah, juga bisa melakukan pengawasan
penerimaan Polri di tahun 2018 mandatang.
“Langkah yang diambil Polres Blora
dalam sosialisasi Penerimaan calon anggota Polri sudah bagus apalagi
dengan adanya MoU ini kita semua baik pemerintah daerah maupun
masyarakat bisa mengawasi bersama proses seleksi penerimaan Polri,”
ujar Bupati.
Bupati Blora mengharapkan agar seluruh
Kepala Sekolah turut mensosialisasikan dan mempersiapkan muridnya
yang berprestasi di bidang akademik, sehat jasmani dan rohaninya
untuk diarahkan turut ikut proses seleksi penerimaan Polri tahun
2018.
“Partisipasi Kepala Sekolah untuk
mensosialisasikan dan mempersipakan muridnya yang memiliki kompetensi
untuk turut bersaing dalam seleksi penerimaan Polri.” terang Bupati
Djoko Nugroho.
Salah satu perwakilan Kepala Sekolah,
Sudharmanto mengucapkan terimakasih telah diundang dalam sosialisasi
penerimaan Polri sebab, saat ini adalah saat yang tepat dalam rangka
mempersiapkan masyarakat yang ingin menjadi anggota Polisi.
Acara dilanjutkan dengan pemeparan
materi prosedur persayaratan dan proses penerimaan Polri oleh Kabag
Sumda Polres Blora Kompol Rubiyanto sekaligus sesi tanya jawab.
(res-infoblora)
0 komentar:
Posting Komentar