BLORA.
Menang tipis 1-0 atas ROBIN FC Rembang akhirnya tim sepakbola
AN NUR FC Pondok Pesantren An Nur Seren, Banjarejo, Blora menjuarai
event Liga Santri Nusantara (LSN) 2017 Region 1 Jawa Tengah Grup B
dan meraih Piala Gus Yaqut (Ketua GP Ansor), Minggu (17/9/2017).
Bertanding di Stadion Kridosono Blora,
AN NUR FC yang diperkuat Ahmad Edi Suprapto dan kawan-kawan ini
berhasil mengalahkan tim unggulan dari Rembang, ROBIN FC yang berasal
dari Pondok Pesantren
Raudlatut Tholibin milik KH Mustofa Bisri. Kemenangan diperoleh lewat
gol tunggal yang dicetak Mustofa, pemain nomor punggung 16.
Sejak menit menit awal, kedua tim
langsung menyerang satu sama lain. Beberapa kali tendangan dari AN
NUR FC mengarah ke gawang ROBIN FC namun masih lewat di atas mistar
gawang. Begitu juga ROBIN FC yang diperkuat kapten M Ali Imron dan
kawan-kawan tak henti-hentinya menyalurkan serangan.
Ekspresi kegembiraan para pemain An Nur FC setelah menerima gelar pemenang LSN 2017 di atas podium. (foto: dok-ib) |
Petaka bagi ROBIN FC justru datang di
menit ke 16. Pemain andalan AN NUR FC nomor punggung 16 Mustofa di
menit ke 16 berhasil menggiring bola ke depan dan melesatkan
tendangan andalannya ke gawang yang dijaga Rofik Mustofa dan
menghasilkan gol.
Sorak sorai para pendukung yang tidak
lain para santri dan santriwati dari Ponpes AN NUR Seren Banjarejo
langsung menggema di Stadion Kridosono dengan menyanyikan berbagai
yel-yel dan lagu penyemangat.
Tertinggal 1-0 tidak membuat ROBIN FC
turun semangat. Mereka justru kembali mencoba membangun serangan demi
serangan. Hanya saja, lagi-lagi serangan yang idbuat berhasil dihalau
oleh para pemain AN NUR FC. Hingga paruh waktu, posisi masih 1-0.
Memasuki babak kedua, AN NUR FC mencoba
menambah gol lagi dan ROBIN FC kembali meluncurkan serangan. Tensi
pertandingan di babak kedua semakin memanas dengan timbulnya beberapa
pelanggaran dan pemberian kartu kuning oleh wasit Gilang kepada
pemain ROBIN FC nomor punggung 19 Faturohman karena menjatuhkan
pemain AN NUR FC.
Beberapa kali pemain AN NUR FC dan
ROBIN FC jatuh bangun di tengah lapangan. Namun tidak sampai membuat
wasit mengeluarkan kartu kembali. Tendangan sepak pojok dari kedua
tim juga tidak berhasil dilesatkan ke dalam gawang. Hingga wasit
meniup peluity panjang, kedudukan masih sama 1-0 untuk kemenangan AN
NUR FC.
Usai pertandingan, langsung
dilaksanakan ceremony penyerahan tropi kemenangan Gus Yaqut Cup yang
dihadiri langsung oleh Sekjen PBNU KH Helmy Faishal Z, Anggota Komisi
V F-PKB DPR RI Fathan Subchi, Wakil Bupati H.Arief Rohman M.Si, Ketua
RMI Jateng KH Mandzur Labib, Ketua PCNU Blora Aunur Rofiq, Kepala
Dinas Kepemudaan Olahraga, Kebudayaan dan Pariwisata (Dinporabudpar)
Blora Drs. Kunto Aji, dan segenap pengurus PCNU Kabupaten Blora.
Mustofa nomor punggung 16 melakukan selebrasi bersama beberapa rekannya usai mencetak gol tunggal yang membawa kemenangan bagi timnya. (foto: dok-ib) |
“Selamat kepada pemenang AN NUR FC,
semoga nanti bisa kembali menjadi juara di putaran final LSN Region
Jateng yang akan dilaksanakan akhir September nanti di Gelora Bumi
Kartini Jepara. Tunjukkan bahwa santri bisa berprestasi di bidang
olahraga. Santri pasti bisa mempersembahkan prestasi yang istimewa
untuk bangsanya,” tegasnya.
Adapun Wakil Bupati Blora mengucap
syukur atas kelancaran pe nyelenggaraan Liga Santri Nusantara kali
ini. Ia berharap tahun depan Blora bisa menjadi tuan rumah kembali
untuk para santri-santri yang berasal dari region Jawa Tengah.
“Saya mewakili Bupati Djoko Nugroho
mengucapkan selamat kepada pemenang. Kalian semua sudah menjadi
pemenang dan pejuang. Bagi yang kalah tak perlu kecil hati, buktikan
tahun depan pasti bisa lebih baik lagi. Kami dari Pemkab Blora juga
bersedia menjadi tuan rumah kembali yang lebih meriah tahun depan,”
terangnya.
Upacara penyerahan tropi dimeriahkan
juga oleh pertunjukan Marchingband dari Ponpes Khozinatul Ulum Blora
dan penyalaan kembang api di langit Stadion kebanggaan warga Blora.
Adapun juara tiga bersama diraih oleh SIRBIN FC Grobogan dan RNB FC
dari Nalumsari Jepara.
Untuk diketahui, LSN 2017 di Blora
diikuti sebanyak 13 kesebelasan pondok pesantren dari Jepara, Kudus,
Demak, Pati, Rembang, Blora dan Grobogan. Ke-13 tim itu NH United
Blora, Khozin FC Blora, An Nur FC Blora, Al Hikmah FC Blora, Al Alif
FC Blora, Sirbin FC Grobogan, Amtsilati FC Jepara, RMB FC Jepara,
Dafa FC Pati, Mathole’ FC Pati, Rifking FC Demak, Yanbu’ FC Kudus
dan Robin FC Rembang.
LSN di Blora dibuka Bupati Djoko
Nugroho pada hari Jumat (15/9/2017) lalu. Menurut Bupati, LSN ini
merupakan terobosan brilian Menpora Imam Nahrowi dalam membina bakat
bakat olehraga di kalangan santri.
LSN diperuntukan bagi pemain yang notabene adalah santri dan maksimal berusia 17 tahun. Satu pemain jebolan LSN 2016 M Rafly Mursalim kini memperkuat Timnas Indonesia. (humaskab | jo-infoblora)
LSN diperuntukan bagi pemain yang notabene adalah santri dan maksimal berusia 17 tahun. Satu pemain jebolan LSN 2016 M Rafly Mursalim kini memperkuat Timnas Indonesia. (humaskab | jo-infoblora)
0 komentar:
Posting Komentar