![]() |
Sepeda motor yang dikemudikan Sujiati tampak ringsek setelah tersambar kereta cepat KA Argobromo Anggrek jurusan Surabaya-Jakarta, minggu (4/6). (foto: dok-ib) |
KA Argobromo Anggrek K1 jurusan
Surabaya - Jakarta tersebut menyambar motor yang dikendarai Sujiati
(57) warga Desa Pulo RT. 01/RW. 02, Kec. Kedungtuban. Akibatnya
Sujiati tewas ditempat, terpental ke dalam selokan tepiu rel KA.
Sedangkan sepeda motornya ringsek setelah terseret puluhan meter.
Kapolsek Kedungtuban AKP Sugiharto, S.H
saat dihubungi Minggu siang kemarin mengatakan bahwa peristiwa
terjadi sekitar pukul 09.10 WIB. Saat itu Sujiati hendak pergi
membayar arisan dari Pulo ke Desa Wado. Namun saat melintasi rel
kereta api tanpa palang pintu, dirinya tidak melihat kanan dan kiri.
“Tanpa disadari dari arah timur
melaju KA Argobromo Anggrek K1 jurusan Surabaya - Jakarta dengan
cepat dan jarak terlalu dekat sehingga kejadian tragis pun tidak
dapat dihindari. Sujiati yang mengendarai Honda Revo No. Pol N 3471
LG langsung tersambar,” terangnya.
Menurutnya korban Sujiati (57) yang
tewas ditempat kejadian mengalami luka yang sangat parah sehingga
nyawanya tidak tertolong begitu pun dengan motornya yang ringsek
terseret kereta puluhan meter.
Jenazah langsung dievakuasi dengan
dibantu warga sekitar untuk diantar ke rumah duka yang ada di Desa
Pulo. Sementara untuk kendaraan sepeda motor yang ringsek diamankan
sebagai barang bukti.
Dari kejadian tersebut Kapolsek
Kedungtuban Polres Blora mengajak kepada seluruh masyarakat untuk
selalu waspada dan hati-hati dan wajib berhenti terlebih dulu bagi
siapa saja yang hendak melintas, di perlintasan kereta api tanpa
palang pintu.
“Saya harap dari pihak PT. KAI agar
segera membangun palang pintu di rel kereta api Wado, dikarenakan
sering terjadi korban tertabrak kereta di lokasi tersebut. Bagi para
pengendara yang ingin melintasi rel tanpa palang pintu diharapkan
untuk berhenti sejenak dan hati-hati, lihat sekeliling pastikan
tidakada kereta yang lewat sehingga, aman dalam melintas,” pungkas
AKP Sugiharto, S.H. (res-infoblora)
0 komentar:
Posting Komentar