Diusulkan Pendirian Rumah Jaga Polisi di Pos Ngancar Tunjungan

Petugas Satlantas Polres Blora melakukan patroli rutin di wilayah rawan kecelakaan dan gangguan keamanan, diantaranya di Pos Ngancar Kecamatan Tunjungan. (foto: dok-resbla)

BLORA. Dinilai sebagai kawasan rawan kecelakaan, gangguan keamanan dan tindak kejahatan, Jl.Raya Blora-Ngawen Km 8 atau daerah Pos Ngancar Desa Adirejo Kecamatan Tunjungan diusulkan agar didirikan rumah penjagan polisi. Hal itu disampaikan Ketua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kabupaten Blora, Wahono saat mengikuti silahturahmi dengan Kapolres Blora, Kamis (23/2/2017) kemarin.

“Pos Ngancar itu tempatnya berada di tengah-tengah antara Kecamatan Tunjungan dan Kecamatan Ngawen. Jauh dari Polsek Tunjungan dan Polsek Ngawen. Apalagi Polsek Tunjungan lokasi masuk ke utara sekitar 7 km dari jalan raya Blora-Ngawen. Sehingga kami rasa butuh didirikan pos polisi disitu,” ucap Wahono.

Dimana di kawasan itu menurutnya sering terjadi gangguan keamanan. Letaknya yang jauh dari pengawasan polisi membuat sejumlah oknum memanfaatkannya untuk melakukan kegiatan negatif. Diantaranya mabuk-mabukan dan praktek prostitusi.

“Saya pernah pulang tugas dari Semarang dini hari. Ketika lewat Pos Ngancar ada orang mabuk tergeletak di tepi jalan. Sangat membahayakan jika dibiarkan, bisa mengganggu pengguna jalan yang melintas. Terlebih kini di kawasan itu berdiri beberapa kafe karaoke yang diduga ikut menjual minuman keras,” lanjutnya.

Ditambah kondisi jalan beton yang halus dan licin saat hujan deras turun kerap menyebabkan kendaraan lepas kontrol dan terguling jika tidak hati-hati. Mengingat selepas tanjakan Adirejo ada 2 kali tikungan. Beberapa hari lalu juga ada kecelakaan tunggal, truk terguling di Pos Ngancar.

Mendengar usulan tersebut, Kapolres Blora AKBP Surisman SIK didampingi Wakapolres Kompol Hari Sutanto SIK menyatakan bahwa hal tersebut akan dijadikan masukan bagi Polres Blora dalam meningkatan layanan pengamanan wilayah.

“Akan kami catat agar ditindaklanjuti. Perlu dipelajari dahulu kelayakannya oleh tim. Nanti biar Kabag Ops yang melakukan uji kelayakan lokasinya. Jika memang dirasa perlu, pasti akan kami dirikan pos polisi disitu,” ujar Kapolres.

Hanya saja, kendalanya adalah lahan pendirian pos. Menurutnya perlu koordinasi dengan Pemkab dan beberapa dinas terkait untuk pembebasan tanahnya. Jika tanahnya sudah ada, maka pendirian pos bisa dilakukan dengan mudah.

Untuk sementara, guna meminimalisir potensi gangguan keamanan dan kecelakaan lalu-lintas. Pihak Satlantas dan petugas lainnya disiagakan untuk rutin melakukan patroli di wilayah Pos Ngancar baik pagi hari, siang hari ataupun malam hari. (ip-infoblora)