![]() |
Bupati tekankan pentingnya pelayanan pasien dengan hati kepada para tenaga kesehatan saat membuka seminar di Pendopo Rumah Dinas, Selasa (6/12). (foto: ag-infoblora) |
Hal itu ia
sampaikan Bupati saat memberikan sambutan pengarahan dalam acara
seminar Exellence Customer Services yang diselenggarakan Dinas
Kesehatan Kabupaten (DKK) Blora di Pendopo Rumah Dinas Bupati, Selasa
(6/12).
“Sebaik-baiknya
orang itu yang berguna untuk orang lain. Jenengan semua sebagai
tenaga kesehatan harus bisa bermanfaat kepada orang lain. Menolong
pasien dengan hati yang ikhlas dan senyum dan ramah merupakan ladang
amal jariyah saudara-saudara semuanya,” ucap Bupati.
Menurutnya sudah
tidak zamannya lagi mengobati pasien hanya mengandalkan kemampuan
obat saja. Namun obat hati berupa keramahan dari para tenaga
kesehatan juga merupakan hal yang sangat penting.
“Keramahan,
keakraban dokter terhadap pasien itu justru salah satu obat ampun
yang bisa mendukung percepatan penyembuhan penyakit pasien. Pelayanan
yang baik akan membuat suasana hati pasien senang, secara langsung
kondisi mental dan psikisnya akan membaik sehingga pengobatannya bisa
berlangsung cepat,” lanjutnya.
“Perlakukan
pasien sebaik-baiknya, anggap sebagai ladang mencari amal jariah dari
Allah SWT, jangan keuntungan materi saja yang diutamakan. Kalau tidak
ada perubahan yang baik setelah mengikuti seminar ini, saya doakan
segera di panggil Allah SWT,” tegas Bupati.
Kepada seluruh
peserta seminar, ia juga meminta agar semuanya bisa melayani seluruh
pasien dengan setulus hati, tidak memandang status sosial dan status
ekonomi pasien. “Seorang dokter atau kepala puskesmas dan lainnya,
jangan punya rasa angkuh, enggan ataupun gengsi ketika mengobati pasien
miskin. Itu adalah ladang pahala jenengan dimata Allah SWT.
Kehormatan itu akan terlihat dari hati perilaku dan tindakan, bukan
baju, pangkat dan jabatan,” pungkasnya.
dr. Henny
Indriyanti selaku Kepala DKK Blora menyampaikan bahwa kegiatan
seminar Exellence Customer Services diselenggarakan dengan
bekerjasama dengan BUMN PT. Rajawali Nusantara Indonesia (RNI) yang
membidangi kual beli alat kesehatan. Seminar diadakan dalam rangka
Hari Jadi Kabupaten Blora ke 267 sekaligus sebagai bentuk komitmen
peningkatan kemampuan SDM tenaga kesehatan dalam melaksanakan
pelayanan kepada masyarakat.
“Seminar
diikuti kurang lebih 200 peserta dari lintas SKPD, utamanya keluarga
besar RSUD dr.R Soetijono Blora, RSUD dr.R Soeprapto Cepu, 26
Puskesmas se Kabupaten Blora dan praktisi kesehatan lainnya,” jelas
dr.Henny.
(berita terkait : Tingkatkan Layanan Kesehatan, Pemkab Datangkan Tim Kemenkes ke RSUD)
(berita terkait : Tingkatkan Layanan Kesehatan, Pemkab Datangkan Tim Kemenkes ke RSUD)
Dalam acara
tersebut, disampaikan pula bahwa Puskesmas Kunduran telah mampu
berprestasi di tingkat Jawa Tengah sebagai juara kedua dalam kategori
puskesmas terbaik. Ia berharap pada tahun mendatang akan lebih banyak
lagi puskesmas di Blora yang mencetak prestasi. (ag-infoblora)
0 komentar:
Posting Komentar