![]() |
Bupati Djoko Nugroho bertekad tingkatkan kualitas pelayanan kesehatan di Kabupaten Blora. (foto: humas) |
Ia sadar
bahwa hingga saat ini kualitas layanan kesehatan di Kabupaten Blora masih belum
memuaskan. Banyak warga yang mengeluhkan lambatnya penanganan kesehatan di
rumah sakit dan daya tampung rumah sakit yang terbatas.
“Agar layanan
kesehatan meningkat, Pemkab akan menyekolahkan para tenaga kesehatan yang baru
dilantik jadi PNS beberapa waktu lalu agar bisa melakukan pelayanan dengan
cepat dan ramah. Sementara itu untuk rumah sakit, dalam 2 sampai 3 tahun
kedepan perlu dilakukan perluasan di RSUD Blora, dan di Blora Selatan akan kami
bangun rumah sakit daerah yang baru tepatnya di Randublatung,” ucap Bupati yang
akrab dipanggil Kokok ini.
Begitu juga
dengan warga masyarakat Kabupaten Blora yang menggunakan BPJS, ia tidak mau ada
perbedaan pelayanan antara yang bayar secara pribadi dengan pengguna BPJS. “Pelayanan
kesehatan harus diutamakan, jangan didasarkan bagaimana mereka membayar.
Selamatkan pasien dahulu, baru bahas pembayarannya,” tegasnya.
Berdasarkan
data dari BPJS, cakupan peserta BPJS di Kabupaten Blora sebanyak 445.135 jiwa.
Dan yang belum menjadi peserta BPJS sebanyak 500.374 jiwa. Bupati Kokok
menginginkan bahwa orang-orang miskin yang belum menjadi peserta BPJS dapat
diikutkan dalam kepesertaan BPJS, sehingga seluruh warga Blora dapat
mendapatkan pelayanan kesehatan yang baik.
Sedangkan
menurut Rachmad Widodo Kepala Cabang BPJS wilayah Pati, permasalahan utama di
Blora yang sering dihadapi oleh BPJS adalah kurangnya fasilitas ruang rawat
inap di rumah sakit di Blora, sehingga banyak pasien yang tidak mendapatkan pelayanan
yang selayaknya.
Hadir dalam
forum tersebut Kepala Bappeda Blora Ir. Samgautama Karnajaya, MT, Kepala DPPKAD
Gunadi S.Sos, MM, Kepala Disnakertransos Blora Drs. Chris Hapsoro, Kepala Dinas
Kesehatan dr.Henny Indriyanti, dan pimpinan rumah sakit di Kabupaten Blora.
(tio-infoblora)
1 komentar:
Sepakat..peningkatan layanan kesehatan adalah prioritas, untuk Kab. Blora apalagi wil selatan Randublatung & sekitarnya msh sangat perlu peningkatan akses pelayanan kesehatannya.
Posting Komentar