![]() |
Gelar seni budaya Kabupaten Blora di Taman Mini Indonesia Indah, beberapa waktu lalu. Besok dijadwalkan duta seni Kabupaten Blora juga akan pentas kembali di TMII. |
Kepala DPPKKI Blora,
Slamet Pamudji melalui Kepala Bidang Kebudayaan Suntoyo, mengemukakan bahwa
pihaknya telah mempersiapkan beberapa kelompok seni budaya yang akan tampil di
TMII. “Sejak Selasa (10/3) lalu kita sudah gelar latihan gladi di pendopo
DPPKKI. Kami akan menampilkan berbagai kesenian Blora dan aneka kerajinan
produk Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) hasil binaan Dinas Perindustrian
Perdagangan dan Koperasi (Diserindagkop) Blora,” jelasnya, Jumat kemarin.
“Rencananya acara akan
dimulai pukul 10.00 WIB di Anjungan Jateng TMII Jakarta dengan menampilkan seni
barongan, tari beksan tayub, dan campursari. Sedangkan untuk kerajinannya ada
kerajinan gembol jati, batik Blora, kaos Samin, cemilan kripik tempe, eggroll
waluh, dan lainnya,” tambah Suntoyo.
Berdasarkan data yang
diperoleh, seni barongan yang akan ditampilkan adalah paguyuban seni barong
dari Tambun Bekasi milik warga Blora yang merantau di wilayah Jadebotabek.
Mereka yang tergabung dalam Komunitas Perantau Blora (Kopra) juga ikut
nguri-uri seni barong di tanah rantau.
“Sengaja kami pilih
seni barong milik warga perantauan agar bisa berkolaborasi, sekalian
mempromosikan bahwa barongan Blora juga dikembangkan oleh warga Blora di
perantauan. Sedangkan tayub dan campursari yang akan ditampilkan berasal dari
Blora. Yakni Sanggar Campursari Cafe’in Tempuran yang akan menghibur bersama
beberapa penari tayub,” imbuhnya.
Rombongan berangkat ke Jakarta pada hari Jumat (13/3) kemarin
dengan menggunakan bus. Diperkirakan Sabtu pagi sampai TMII Jakarta untuk
melakukan persiapan panggung sebelum pada hari Minggunya pentas.
Sementara itu, Bayu Ketua Klaster Batik Luhur Blora membenarkan
bahwa dirinya diminta Disperindagkop untuk berangkat bersama rombongan kesenian
ke TMII Jakarta. “Kami akan menampilkan demo pembuatan batik Blora dan memamerkan
produk-produk unggulan batik khas Blora bersama beberapa anggota kluster,” kata
Bayu, kemarin.
“Tidak hanya batik, tetapi kerajinan produk unggulan Blora lainnya juga berangkat.
Tujuan kita untuk mengenalkan potensi Kabupaten Blora agar lebih dikenal luas
terlebih acara digelar di Ibukota,” pungkasnya. (Teg-Koma | Jo-infoblora)
0 komentar:
Posting Komentar