![]() |
Bupati masih gunakan baju trail saat penanaman pohon. |
BLORA. Bupati Blora Djoko Nugroho melakukan kegiatan
blusukan ke desa terpencil dengan menggunakan motor trail. Dikarenakan olahraga
ekstrim dirasa pas untuk melihat kondisi di wilayah Blora yang sebagian besar
masih berupa hutan.
Bupati yang akrab disapa Kokok ini mengaku apa yang
dilakukannya ini bukanlah sekedar hobi. Sebab ada agenda lainnya di dalamnya,
dan berkaitan dengan tanggung jawabanya sebagai bupati.
”Kegiatan trabas yang sering saya lakukan ini bukan
untuk bersenang-senang. Tetapi untuk mengetahui kondisi desa-desa pelosok di
wilayah Blora,” kata Kokok saat berada di Gedung Wisma Pratama Blora, belum
lama ini.
Dijelaskannya wilayah Blora sebagian besar merupakan
wilayah hutan. Sehingga tidak heran bila banyak desa yang berada di kawasan
terpencil. ”Kondisi jalannya banyak yang tidak mudah untuk diakses. Dan
satu-satunya cara yakni menggunakan motor trail,” jelasnya.
Sehingga tak heran
bila beberapa desa yang selesai dikunjunginya dengan menggunakan roda dua
tersebut langsung mendapatkan keuntungan. Sebab bupati langsung mengusahakan
untuk memberikan bantuan yang diperlukan desa tersebut.
”Ada banyak hal yang saya bantu, mulai perbaikan
jalan, hingga sarana dan prasaranan lainnya yang dibutuhkan desa terkait,”
tuturnya.
![]() |
Bupati Djoko Nugroho mengendarai motor trail di jalur hutan. |
Karenanya dia
meminta kepada masyarakat jangan memberikan pandangan negatif dengan apa yang
dilakukan orang nomor satu ini.
Apalagi berpikiran
bahwa apa yang dilakukannya dapat memberikan dampak jelek lainnnya. ”Jangan
beranggapan buruk, sebab ada yang beranggapan trabas membuat kerusakan di area
yang dilaluinya. Hal tersebut salah, justru dengan trabas dapat membantu saya
untuk mengetahui kondisi lapangan yang sebenanrnya,” jelasnya. (eko-Jppn/RadarKudus
| Jo-infoblora)
0 komentar:
Posting Komentar