Home » , , » Penambangan Migas di Blora Harus Perhatikan Kelestarian Lingkungan

Penambangan Migas di Blora Harus Perhatikan Kelestarian Lingkungan

infoblora.id on 6 Des 2013 | 18.49

Reni Miharti, Kepala Dinas Kehutanan Kab.Blora
BLORA. Kabupaten Blora, Jawa Tengah merupakan daerah yang kaya akan potensi Sumber Daya Alam (SDA) berupa minyak dan gas bumi (Migas). Oleh karenanya perlu pengelolaan yang berbasis ramah lingkungan.

Untuk diketahui, hampir 50 persen wilayah Blora merupakan kawasan hutan. Sedangkan mayoritas sumber migas yang dikelola oleh PT. Pertamina Eksplorasi dan Eksploitasi (EP) Asset 4 Field Cepu berada di tengah-tengah lahan hutan.

Kepala Dinas Kehutanan Kabupaten Blora, Reni Miharti, meminta, agar kegiatan pertambangan yang dilakukan Pertamina harus memperhatikan kondisi dan kelestarian lingkungan hutan di sekitar lokasi penambangan produksi migasnya.

Selain itu, kata Reni, kegiatan penambangan migas yang dilaksanakan juga harus selaras dengan target pemerintah Indonesia untuk menurunkan emisi gas rumah kaca sebesar 26 persen pada tahun 2020 dengan upaya sendiri, dan sampai 41 persen dengan bantuan internasional.

"Pertamina harus mendukung program menurunkan emisi gas rumah kaca tersebut," ujar Reni saat  Diskusi Kelompok Terfokus Pemetaan Pemangku Kepantingan di Wilayah Industri Hulu Migas bersama Perkumpulan Lingkar Yogyakarta di Hotel Cepu Indah 1, Rabu kemarin.

"Kita harus tetap menjaga kelestarian hutan. Apapun yang dilakukan Pertamina EP di wilayah hutan dapat dilakukan dengan kondisi yang  ada, tentunya dengan memperhatikan kelestariannya," kata Reni.
Reni berharap, aktivitas pertambangan migas di Blora dapat membawa dampak positif bagi pendapatan daerah. “Demikian pula, masyarakat lokal ikut merasa berkahnya," pungkas dia. (rs-infoblora | ali)
Share this article :

0 komentar:


 
Copyright © 2013. infoblora.id - All Rights Reserved