![]() |
Ramai-ramai bubuhkan tanda tangan sebagai Relawan Pengawas Pemilu. [Foto: Wahono] |
Lounching “Gerakan Satu Juta Relawan Pengawas Pemilu’` digelar di ruang pertemuan Setda setempat, Sabtu (7/12), ditandai dengan tanda tangan dukungan gerakan tersebut, diawali Bupati Blora H Djoko Nugroho diwakili (Plt) Sekda H Sutikno Slamet, Bawaslu Provinsi Jawa Tengah Juhanah dan sekitar 152 relawan.
Hadir di acara itu anggota Muspida, Komisi Pemilihan Umum (KPU), sejumlah Kepala Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD), ketua/anggota Panwalu, ketua/anggota Panwaslu Kecamatan se-Kabupaten Blora dan undangan lainnya.
Ketua Panwaslu Kabupaten Blora Wahono mengatakan, launching ini adalah sebagai tindak lanjut program yang dicanangkan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Republik Indonesia, sekaligus sebagai awal gerakan relawan pengawas Pemilu di Blora.
“Ini adalah gerakan awal untuk relawan pengawas Pemilu, dari launching diharapkan akan terus mengembang secara luas pengawas Pemilu dari masyarakat,” tandasnya.
Terbatas
Ketua Bawaslu Provinsi Jawa Tengah Abhan Misbah melalui anggotanya Juhanah, menyatakan ini sebagai upaya prevensif Panwaslu untuk mencegah terjadinya potensi pelangaran pemilu di Blora. Kegiatan ini, kata dia, juga bertujuan memberikan pendidikan politik kepada masyarakat yang secara sukarela mau menjadi relawan pengawas Pemilu 2014.
‘’Bawaslu mengharapkan para relawan berpartisipasi membantu Panwaslu dalam pengawasan Pemilu, sebab jumlah pengawas Pemilu masih sangat terbatas, sekaligus demi terciptanya Permilu 2014 yang lebih berkualias,” jelasnya.
(Plt) Sekda H Sutikno Slamet menyatakan dukungan terhadap gerakan ini, dan agar lebih efektif, ke depan perlu dibangun adanya kerjasama, komunikasi dan koordinasi dengan berbagai elemen masyarakat untuk mengoptimalkan penguatan fungsi dan peran Panwaslu.
“Sudah ada Sentra Penegakan Hukum Terpadu (Gakkumdu), sekarang ada relawan pengawas Pemilu, ini sangat positif”, katanya. (rs-infoblora | wahono)
0 komentar:
Posting Komentar