Bupati Blora yang didampingi Asisten Ekonomi, Pembangunan dan Kesejahteraan Rakyat, Bondan Sukarno mengatakan keberadaan bak penampungan air penting karena untuk memenuhi kebutuhan masyarakat.
Setelah dilakukan rehab, hendaknya masyarakat juga turut menjaga, tidak hanya bak penampungan air saja tetapi juga lingkungan sekitar, agar keberadaan mata air terjaga. Kawasan Blora bagian utara merupakan kawasan tandus, dimana pada saat musim kemarau masyarakat sulit mendapatkan air untuk kebutuhan sehari-hari.
"Setelah direhab, saya minta masyarakat ikut menjaganya," kata Bupati Djoko Nugroho.
Bondan Sukarno yang juga menjabat Plt. Kepala Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Blora menjelaskan sumber dana rehab berasal dari Anggaran Pendapatan Belanja Daerah Kab. Blora, dengan waktu pekerjaan selama selama 45 (empat puluh lima) hari kalender. (Ms-infoblora | DPPKKI Kab. Blora)
0 komentar:
Posting Komentar