Vera, Gadis Penjual Gorengan Tayangan Orang Pinggiran Hadir di Buka Bersama 1000 Anak Yatim FPB

Bupati Blora saat berdialog dengan Vera (foto : rs-infoBlora)

BLORA. Kepedulian komunitas para pemuda Kabupaten Blora, Jawa Tengah yang tergabung dalam Forum Pemuda Blora (FPB) patut menjadi tauladan bagi komunitas pemuda didaerah lain.

Kepedulian itu mereka wujudkan dalam acara buka bersama dan pemberian santunan kepada seribu anak yatim piatu yang dipusatkan di Taman Mustika Blora, Sabtu (20/7/2013) petang.

"Sudah menjadi kewajiban kita untuk peduli kepada sesama," kata Salah satu pengurus FBP Blora, Catoer Abriyanto.

Ada yang menarik dalam acara buka bersama yang dilaksanakan FPB kali ini. Selain dihadiri oleh Bupati Blora, Djoko Nugroho, panitia juga mengundang Vera, gadis kecil penjual gorengan keliling yang disiarkan dalam program orang pinggiran oleh salah satu stasiun televisi swasta nasional beberapa waktu yang lalu.

"Alhamdulillah, setelah ditayangkan di televisi itu, banyak kalangan masyarakat yang simpati dan memberikan bantuan kepadanya. Oleh karenanya kami juga mengundangnya untuk beri kesempatan bagi orang yang mau membantunya," ujar Catoer, mengungkapkan.

Benar saja, kedatangan Vera langsung mendapatkan perhatian dari Badan Amil Zakat Daerah (Bazda) Kabupaten Blora. "Bazda juga langsung menyerahkan santunan dalam acara ini. Pak Bupati juga memberi bantuan," imbuh Catoer.

BUKA BERSAMA : Komunitas FPB Forum Pemuda Blora bagikan nasi kotak untuk berbuka puasa bersama dengan 1000 anak yatim piatu di Taman Mustika (20/07/2013) - (foto : rs-infoBlora)

Dalam kesempatan itu, Bupati Blora mengaku salut atas kepedulian para pemuda Blora ini. "Ini waktunya bagi kita di bulan yang penuh berkah untuk meningkatkan ibadah. Yang terpenting untuk terus memupuk rasa kepedulian dengan berbagi antar sesama," sambung Kokok yang juga Mantan Dandim Rembang ini.

Usai pemberian santunan kepada seribu anak yatim dan buka bersama, FPB menggelar pentas kesenian hadroh religi dari group hadroh asal lokal Blora. Rencananya kegiatan ini dijadikan agenda rutin tiap tahunnya.

Selama ini FPB konsen dibidang sosial dan budaya. Hampir setiap malam minggu mereka menggelar berbagai acara pagelaran budaya seni dan kegiatan sosial lainnya. (rs-infoBlora | kontributor : ali-SuaraBanyuurip.com)