![]() |
Pengukuhan Pasukan Pengibar Bendera oleh Bupati Blora, tahun lalu |
Siswa SMP tersebut secara fisik, baik tinggi maupun berat badan mirip rata-rata siswa SMA. Karena itu mereka mengikuti seleksi yang digelar Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Dindikpora).
‘’Menurut jadwal, seleksi digelar selama dua hari. Namun jika bisa berlangsung cepat, dimungkinkan seleksi digelar satu hari saja,’’ ujar Kepala Dindikpora, Achmad Wardoyo, melalui Kepala Seksi Kepemudaan, Mujo Sugiyono, di sela-sela seleksi.
Meski sebagian besar peserta seleksi menjalankan ibadah puasa Ramadan, namun tak menyurutkan mereka mengeluarkan kemampuan terbaiknya di hadapan juri seleksi. Pasalnya bagi mereka, adalah suatu kebanggaan tersendiri jika lolos seleksi Paskibra dan mengemban tugas mengibarkan bendera merah putih saat upacara Hari Kemerdekaan RI, 17 Agustus, di Alun-alun Kabupaten Blora.
Menurut Mujo Sugiyono seleksi yang diterapkan kepada peserta meliputi sejumlah hal. Di antaranya tes pengetahuan, kesehatan hingga baris berbaris. Tim seleksi berasal dari sejumlah instansi sesuai bidangnya masing-masing. Seleksi juga melibatkan juri dari unsur TNI dan Polri.
‘’Seleksi berlangsung ketat. Nantinya hanya akan diambil 30 orang untuk menjadi bagian dalam Paskibra,’’ kata Muji Sugiyono.
Dia mengatakan sejumlah rangkaian kegiatan akan dilakukan untuk menyiapkan Paskibra usai pelaksanaan seleksi. Menurutnya para personel Paskibra akan digembleng hingga menjelang pelaksanaan upacara Hari Kemerdekaan RI. (rs-infoBlora | sumber : Abdul Muiz Suara Merdeka)
0 komentar:
Posting Komentar