Home » , , , » POLISI CABUT 17 PATOK DIDUGA TITIK SUMUR MINYAK BARU DI GENDONO PASCA KEBAKARAN

POLISI CABUT 17 PATOK DIDUGA TITIK SUMUR MINYAK BARU DI GENDONO PASCA KEBAKARAN

radiogagakrimangfm.com on 29 Agu 2025 | 07.37


INOBLORA.ID
- Pasca kebakaran hebat yang melanda sumur minyak ilegal di Dukuh Gendono, Desa Gandu, Kecamatan Bogorejo, aparat kepolisian bergerak cepat dengan melakukan penyisiran di sekitar lokasi. Belasan patok paralon yang diduga sebagai titik sumur minyak baru ditemukan dan langsung dicabut untuk diamankan.

Anggota Polsek Bogorejo bersama Satreskrim Polres Blora serta perangkat desa setempat menertibkan area tersebut, Rabu (27/8/2025). Dari hasil operasi, tercatat ada 17 patok paralon mencurigakan yang dipasang di lahan sekitar lokasi kebakaran.

“Patok paralon tersebut langsung dicabut dan diamankan di balai desa,” jelas Kepala Sub Bagian Humas Polres Blora, AKP Gembong Widodo.

Ia menambahkan, pihaknya masih menyelidiki siapa yang memasang patok tersebut. Polisi juga akan menelusuri apakah titik-titik itu termasuk dalam 4.000 titik sumur yang sebelumnya pernah diajukan Pemerintah Kabupaten Blora ke Pemerintah Provinsi Jawa Tengah.

Langkah ini merupakan tindak lanjut dari penutupan tiga sumur minyak ilegal di lokasi yang sama. Tragedi kebakaran beberapa waktu lalu menelan empat korban jiwa, sementara seorang balita mengalami luka bakar serius dan hingga kini masih dirawat intensif di RSUP Dr. Sardjito, Yogyakarta.

Warga sekitar pun masih diliputi rasa takut. “Saya belum berani kembali tinggal di rumah pada malam hari,” ujar Muhindun, salah satu warga Dukuh Gendono.

Sementara itu, Pertamina EP Cepu Field telah melakukan capping pada sumur minyak ilegal yang terbakar. Tahap berikutnya adalah pengecoran agar gas tidak kembali menyebar, sehingga masyarakat bisa merasa aman kembali.

Share this article :

0 komentar:

 
Copyright © 2013. infoblora.id - All Rights Reserved