INFOBLORA.ID - Ribuan peziarah kembali memadati Desa Ngampel, Kecamatan Todanan, Kabupaten Blora dalam rangka memperingati Haul Waliyullah Syeh Abdul Qohar, yang telah menjadi tradisi rutin tahunan dan salah satu destinasi wisata religi unggulan di kawasan Blora dan sekitarnya.
Acara haul tahun ini dimulai sejak Sabtu, 5 Juli 2025 dengan prosesi pembukaan dan pemasangan kelambu di makam Syeh Abdul Qohar. Sejak hari pertama, suasana religius sudah mulai terasa, dan puncaknya akan digelar pada Kamis, 10 Juli 2025 mendatang, dengan pengajian akbar bersama KH. Abdul Wahid dari Cluwak, Kabupaten Pati.
Peziarah berdatangan tidak hanya dari wilayah Blora, tetapi juga dari kabupaten tetangga seperti Rembang, Pati, Kudus, bahkan dari luar provinsi seperti Tuban dan Bojonegoro, Jawa Timur. Arus pengunjung mulai meningkat selepas Ashar dan terus ramai hingga malam hari. Suasana menjadi semakin semarak saat malam menjelang, dengan iringan lantunan doa, sholawat, dan aktivitas keagamaan lainnya.
Galuh Hapsari, salah satu peziarah asal Tuban, Jawa Timur mengungkapkan kekagumannya terhadap suasana haul di Ngampel.
“Saya sudah tiga kali datang ke sini. Suasananya selalu menenangkan, penuh berkah. Selain ziarah, saya juga senang bisa belanja oleh-oleh khas Blora,” ujarnya.
Acara haul ini juga menjadi berkah tersendiri bagi para pedagang dan pelaku UMKM yang menjajakan dagangan di sekitar area makam. Mulai dari makanan tradisional, mainan anak, hingga perlengkapan ibadah ramai diminati para pengunjung.
Sulastri, penjual jenang asal Kudus, mengaku senang karena omzetnya naik signifikan.
“Alhamdulillah, setiap tahun saya jualan di sini. Ramai terus, apalagi malam hari. Saya bisa bawa pulang rejeki lebih buat keluarga,” ucapnya.
Ketua Panitia Haul, Abdurrozak, menyampaikan terima kasih atas dukungan masyarakat dan pemerintah setempat atas kelancaran kegiatan ini.
“Kami bersyukur acara bisa berjalan lancar setiap tahun. Haul ini bukan hanya ziarah semata, tapi juga mempererat silaturahmi dan menggairahkan ekonomi warga sekitar. Harapan kami ke depan, fasilitas dan akses jalan bisa terus ditingkatkan agar lebih nyaman bagi para peziarah,” ujarnya.
Panitia juga menyiapkan fasilitas seperti tempat parkir, pos kesehatan, dan petugas keamanan untuk memastikan acara berjalan aman dan tertib. Dukungan dari pemerintah desa dan tokoh masyarakat pun turut memperkuat eksistensi Haul Syeh Abdul Qohar sebagai bagian dari kekayaan budaya dan spiritual masyarakat Blora.
Dengan antusiasme yang terus meningkat setiap tahunnya, Haul Syeh Abdul Qohar di Desa Ngampel kini telah menjelma menjadi magnet wisata religi yang tidak hanya menumbuhkan nilai-nilai keagamaan, tetapi juga memberikan dampak ekonomi yang nyata bagi warga sekitar.
0 komentar:
Posting Komentar