Home » , » Diduga Terbelit Hutang, Jojok Jetis Nekad Akhiri Hidup Dengan Cara Gantung Diri

Diduga Terbelit Hutang, Jojok Jetis Nekad Akhiri Hidup Dengan Cara Gantung Diri

infoblora.id on 26 Nov 2015 | 15.30

Jasad Jojok tergantung di dalam rumah. (foto: ilustrasi)
BLORA. Tindakan nekad berujung maut dilakukan “Jojok” Wahyu Heriyanto dengan cara gantung diri di ruang tamu rumah kontrakannya yang berada di Jl.Gatot Subroto RT 03 RW 02 Dukuh Kajangan Kelurahan Sonorejo Blora.

Pria berumur 33 tahun asli Kelurahan Jetis ini ditemukan tergantung tak bernyawa Kamis (26/11) oleh istrinya sendiri yang akrab dipanggil Mbak Meti sekitar pukul 10.40 WIB siang tadi. Betapa terkejutnya Meti melihat suaminya sudah tidak bernyawa dengan kondisi tergantung dengan seutas tali.

Berdasarkan keterangan yang dihimpun, setelah mengetahui suaminya gantungdiri, Meti langsung berteriak histeris meminta pertolongan kepada tetangga sekitar. Tidak berselang lama tempat kejadian perkara (TKP) sudah penuh sesak oleh warga sekitar dan beberapa petugas dari Polsek Blora Kota dan dokter forensik datang untuk melakukan pemeriksaan.

Kapolsek Blora, AKP Sudarno setelah melakukan evakuasi dan pemeriksaan menjelaskan bahwa kematian Jojok murni bunuh diri. “Setelah tim melakukan pemeriksaan di tubuhnya, tidak ditemukan bekas penganiayaan. Ini murni bunuh diri yang dilakukan oleh korban. Untuk motifnya masih kami selidiki dengan meminta keterangan keluarga dan orang terdekat,” jelas AKP Sudarno.

Usai diperiksa, jenazah korban langsung dibawa ke rumah asalnya yang berada di RT 07 RW 02 Kelurahan Jetis. Tepatnya di belakang SMP Negeri 5 Blora untuk dilakukan perawatan jenazah sebelum dimakamkan. Usai dimandikan dan disholatkan, jenazah Jojok dimakamkan langsung pada Kamis sore di tempat pemakaman umum (TPU) Jetis yang ada di belakang SD Negeri 2 Jetis.

Hingga sore hari, Meti istri Jojok masih belum bisa dimintai keterangan. Dirinya dan keluarga masih tampak shock dengan kejadian tragis ini.

Sementara itu Ahmad Aries salah satu warga sekitar mengemukakan bahwa pada pagi harinya ada petugas penagih kredit kendaraan bermotor menemui Jojok. “Sepertinya dia ditagih cicilan kendaraan bermotor oleh petugas salah satu perusahaan lesing. Tahu-tahu siang harinya sudah diketahui bunuh diri,” paparnya. (tio-infoblora)
Share this article :

0 komentar:


 
Copyright © 2013. infoblora.id - All Rights Reserved