Home » , , » Nyatakan Jateng Darurat Kekeringan, Ganjar Siapkan Program Seribu Embung

Nyatakan Jateng Darurat Kekeringan, Ganjar Siapkan Program Seribu Embung

infoblora.id on 13 Agu 2015 | 15.00

Gubernur berdialog dengan warga tentang keadaan kekeringan di Kecamatan Jati Blora
setelah memberikan bantuan air bersih. Ia merencanakan pembangunan seribu embung untuk tangani krisis air.
BLORA. Banyaknya wilayah di Jawa Tengah yang dilanda kekeringan akibat musim kemarau panjang membuat Gubernur Ganjar Pranowo menetapkan status darurat kekeringan. Berdasarkan data yang ada, 10 persen dari seluruh desa yang ada di Jateng sedang dilanda kekeringan yakni sekitar 800 desa.

Rabu (12/8) kemarin, saat melakukan kunjungan kerja di Kabupaten Blora, Gubernur Ganjar Pranowo pun turut memberikan bantuan air bersih untuk membantu warga desa di Kecamatan Jati yang sedang dilanda krisis air.

Perlu diketahui, Blora merupakan salah satu wilayah di Jateng yang sedang mengalami krisis air bersih. Setidaknya sudah ada 164 desa yang mengajukan bantuan air bersih di Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Blora.

“Jateng sudah saya nyatakan darurat kekeringan. Dan salah satunya Blora ini yang saya kunjungi. Dari Pemprov dan Kagama berniat membantu meringankan beban warga yang kekeringan dengan memberikan bantuan air bersih,” kata Ganjar.

“Ini merupakan langkah penanggulangan jangka pendek. Nanti akan kita upayakan mencari sumber-sumber air besar yang bisa disalurkan ke rumah-rumah warga. Kita konservasi sumber-sumber air yang ada di alam sebagai langkah penanganan jangka menengah. Sedangkan jangka panjang, kita buat program pembangunan seribu embung di Jateng,” tandas Ganjar.

“Saat ini pemerintah pusat sedang berusaha mengurangi potensi kekeringan di daerah, dan Jateng mengusulkan pembangunan seribu embung. Tentunya nanti Blora juga diutamakan karena wilayah ini termasuk rawan kekeringan dan kebanyakan merupakan sawah tadah hujan,” lanjut Ganjar.

“Nanti kan kita juga ada APBD Perubahan, nanti diusahakan bagaimana caranya agar teman-teman di dewan setuju menganggarkan dana untuk pembangunan embung. Kalau mereka setuju akan lebih bagus, dan akan lebih banyak tampungan air yang bisa kita bangun,” ucap Ganjar.

“Ini mumpung musim kering, mari kita bangun embung. Meski hasilnya belum bisa dinikmati sekarang. Pembangunan embung ini akan bisa menampung air saat musim hujan nanti datang dan manfaatnya bisa kita rasakan di musim kemarau yang akan datang,” beber Ganjar.

Dia juga menambahkan bahwa di langit Jateng masih banyak awan putih. Pihaknya telah berkoordinasi dengan beberapa pihak terkait untuk mencoba membuat hujan buatan. “Kalau arah anginnya memungkinkan, akan kami coba di beberapa titik untuk dibuat hujan buatan,” jelas Ganjar.

Pada akhir bulan Agustus mendatang, pihaknya juga akan mengikuti konferensi sungai di Serayu Banjarnegara. Disitu akan dibahas bagaimana cara memperlakukan sungai dari hulu hingga hilir, sehingga sungai benar-benar bisa dimanfaatkan untuk pemenuhan kebutuhan air manusia. (rs-infoblora)
Share this article :

0 komentar:


 
Copyright © 2013. infoblora.id - All Rights Reserved