![]() |
H Abu Nafi (kiri) dan H M Dasum (kanan) pasangan ini direkomendasikan DPP PDIP untuk maju di Pilkada Blora 2015. |
Ketua
DPC PDIP Blora, H M Dasum membenarkan kabar tersebut. “Rekomendasi DPP PDIP
memang jatuh kepada kami. Pak Abu sebagai bakal calon bupati dan saya sendiri
dipercaya untuk mendampingi sebagai bakal calon wakil bupati,” kata Dasum,
kemarin.
Diketahui
H Abu Nafi yang kini masih menjabat sebagai wakil bupati Blora incumbent
sebelumnya santer dikabarkan bakal maju sebagai bakal calon wakil bupati
mendampingi Maulana Kusnanto yang sudah sejak lama mendeklarasikan diri sebagai
calon bupati dari Partai Golkar. Namun dengan adanya perkembangan politik,
ternyata Abu Nafi yang juga mendaftar di penjaringan bakal calon bupati di PDIP
justru dipercaya DPP sebagai calon bupati.
Dengan
situasi seperti ini maka semakin jelas siapa saja yang akan bertarung dalam
Pilkada Blora 2015. Sebelumnya diketahui sudah ada satu pasangan yang
dideklarasikan sebagai calon bupati dan wakil bupati yakni Bupati incumbent
Djoko Nugroho bersama H Arief Rohman anggota DPRD Jateng. Pasangan ini didukung
Nasdem, dan PKB.
Sedangkan
untuk pasangan Abu Nafi dan Dasum hingga saat ini meski telah resmi
direkomendasi DPP PDIP namun belum jelas koalisi mana yang akan mengusung.
Pasalnya PDIP di DPRD Blora hanya memiliki 6 kursi, belum mencukupi untuk
mengusung pasangan calon bupati dan wakil bupati sendirian. PDIP memerlukan
partai lain untuk berkoalisi.
Syarat
mengusung pasangan calon adalah minimal mempunyai 20 persen jumlah kursi DPRD
yakni 9 kursi. Karena baru memiliki 6 kursi maka PDIP memerlukan tambahan kursi
minimal 3 kursi. Tersar kabar PDIP akan menggandeng PPP dan Gerindra. Abu Nafi
sendiri merupakan tokoh PPP yang sudah lama mendeklarasikan diri sebagai calon
bupati dari partai berlambang kabah tersebut. (rs-infoblora)
0 komentar:
Posting Komentar