![]() |
Petani dan Babinsa TNI belajar membuat obat pembasmi hama. |
Dari Dintanbunakikan Bapak Subiyono didampingi Bapak Eko sebagai nara sumber
menjelaskan, dalam rangka mendukung program swasembada pangan nasional, Dintanbunakikan Kab. Blora yang bekerjasama dengan Kodim 0721/Blora berupaya membuat
obat untuk membasmi penyakit pajale (padi, jagung, kedelai).
Obat yang
dimaksud dengan cara mengoplos dari bahan-bahan yang sudah disiapkan antara
lain : bonggol pisang 5 kg, gula merah 1 kg, air cucian beras 10 liter serta drum
dari bahan plastik.
"Caranya, bonggol pisang ditumbuk kemudian masukkan ke dalam drum dari bahan
plastik, masukkan pula gula merah dan air cucian beras sampai 21 hari.
Selanjutnya siap untuk digunakan," jelas bpk Subiyono.
Danramil
03/Banjarejo Kapten Inf sukemi melalui Babinsa Serda Sabar Harjono
mengapresiasi kegiatan tersebut, karena kegiatan tersebut merupakan upaya untuk
mensukseskan program Swasembada pangan nasional. Berharap kepada warga petani
perlu mengembangkan dan menindaklanjuti ilmu yang barusan didapat dari Dinas
Pertanian Blora, mengingat campuran obat tersebut bahan-bahannya sangat gampang
didapatkan.
"Adanya obat
tersebut para petani sangat diuntungkan, biaya pengeluaran berkurang,
penghasilan tentunya smakin bertambah," uar serda Sabar.
Hadir dalam
kegiatan tersebut, dari Dintanbunakikan Kab.Blora Bpk Subiyono, Bpk Eko, Ketua
UPTD Banjarejo Mulyono, PPL Ds.Sumberagung Ibu Dina, Danramil diwakili
Babinsa Serda Sabar Harjono, Kades Sumberagung Ngadimin, Ketua Gapoktan
Melati Yahman (Pendim | Jo-infoblora)
0 komentar:
Posting Komentar