Home » , » Renovasi Pedestrian dan Drainase Alun-alun Blora Telan Dana Rp 629 Juta

Renovasi Pedestrian dan Drainase Alun-alun Blora Telan Dana Rp 629 Juta

infoblora.id on 13 Jun 2015 | 01.00

Sejumlah pekerja tampak membongkar paving dan lantai dasar pedestrian (trotoar) Alun-alun Blora. (dok-infoblora)
BLORA. Pemerintah Kabupaten Blora melalui Bidang Kebersihan dan Tata Kota Dinas Pekerjaan Umum (DPU) mulai melakukan penataan pedestrian (trotoar) serta perbaikan drainase kawasan Alun-alun Kota. Sudah seminggu lebih kegiatan renovasi yang dilakukan rekanan, PT.Dwi Karya dilakukan dengan membongkar lantai pedestrian lama dan membuat saluran drainase.

Sesuai dengan informasi yang tertera di papak proyek, pekerjaan yang didanai dengan anggaran APBD Blora tahun 2015 ini dijadwalkan akan selesai 28 Agustus 2015. Adapun besar anggaran pembangunannya adalah Rp 629.723.600,- dengan alokasi waktu pengerjaan 90 hari.

Patauan tim info Blora di lapangan, Jumat sore (12/6) kemarin, tampak puluhan pekerja sibuk membongkar lantai pedestrian lingkar luar Alun-alun yang terdiri dari material paving dengan keadaan bergelombang dan tidak rata. Sebagian mulai membuat campuran bahan beton untuk lantai dasar pedestrian dan lainnya membuat saluran drainase untuk saluran pembuangan air. Pasalnya saat musim hujan, Alun-alun sering digenangi air.

Karena dalam proses pembangunan, para pedagang kaki lima (PKL) yang biasanya setiap sore hingga tengah malam berjualan di selter pedestrian kini harus menggelar lapak dagangannya lebih masuk ke kawasan Alun-alun. Meski ada yang tetap memaksa menggelar tikar dagangan di pedestrian yang sedang diperbaiki saat malam tiba.

Langgeng, Kabid Tata Ruang dan Pertamanan DPU Blora mengungkapkan tujuan renovasi pedestrian lingkar luar Alun-alun dan perbaikan drainase agar kawasan pusat kota ini menjadi lebih indah dan nyaman bagi warga. 

“Alun-alun merupakan pusat kegiatan masyarakat secara umum. Warga luar kota yang berkunjung ke Blora juga dipastikan menikmati suasana Alun-alun. Maka kami berusaha mewujudkan Alun-alun yang indah dan nyaman dengan memperbaiki pedestrian dan saluran drainase yang mulai rusak,” jelas Langgeng.

“Setiap malam banyak PKL yang berjualan di selter sekeliling Alun-alun, maka kita buatkan drainase pembuangan air kotor agar Alun-alun lebih bersih. Pedestrian juga akan kita ganti dari berlantai paving menjadi keramik sehingga lebih nyaman untuk nongkrong malam hari,” tambahnya.

Sementara itu Koordinator LSM Kopral Yuli Abdul Hakim meminta agar penataan Alun-alun harus serius dan dikerjakan dengan baik. Termasuk juga apakah nantinya akan diganti dengan keramik sehingga lebih baik. “Penataan untuk memperindah dan mempercantik Alun-alun sangat baik, namun harus dikerjakan dengan serius jangan asal-asalan,” katanya.


Menurutnya, alun-alun merupakan ikon Blora dan banyak dilihat orang semua orang, jadi kalau pengerjaannya asal-asalan dan tidak bagus tentu akan memalukan. “Proyek ini harus diawasi betul jangan sampai ada penyimpangan, termasuk apakah bekas paving dijual atau tidak,” tandasnya. (rs-infoblora)
Share this article :

0 komentar:


 
Copyright © 2013. infoblora.id - All Rights Reserved