Pages

12 Nov 2014

Selain Pemerasan, Dua Polisi Gadungan Mengaku Pernah Mencuri Motor di Blora

Dua polisi gadungan yang berhasil ditangkap petugas Polsek Tunjungan Blora.
BLORA. Masih ingat dengan ditangkapnya dua orang yang mengaku anggota Polrestabes Semarang yang melakukan pemerasan, oleh petugas Polsek Tunjungan beberapa waktu lalu. 

Dalam pemeriksaan yang dilakukan oleh unit Reskrim Polsek Tunjungan, dua tersangka itu, masing-masing Parlan alias Coro, warga Desa Sukorejo, Kecamatan Tunjungan, dan Heriyanto, warga Desa Sumberejo, Kecamatan Ngawen, terungkap bahwa keduanya juga pernah melakukan pencurian kendaraan sepeda motor di wilayah Kecamatan Tunjungan, Blora.

"Untuk sementara pengakuan awal sudah ada, untuk itu kami akan terus korek keterangan dari tersangka terkait dengan tindak kejahatan pencurian sepeda motor tersebut,” terang Kanit Reskrim Polsek Tunjungan, Ipda Isnaeni.


Sebagaimana diketahui, dua oknum polisi gadungan yang mengaku anggota Polrestabes Semarang melakukan perampasan HP milik dua sejoli di wilayan Kecamatan Tunjungan belum lama ini. Namun berkat kesigapan petugas Reskrim Polsek Tunjungan, dua orang yang mengaku polisi itu, yakni Parlan alias Coro, warga Desa Sukorejo, Kecamatan Tunjungan dan Heriyanto warga Desa Sumberejo, Kecamatan Ngawen berhasl diringkus.


Dikemukakan Isnaeni, dalam pemeriksaan terungkap, para korban aksi pemerasan tersangka Parlan dan Heriyanto selama ini kebanyakan para muda-mudi sedang pacaran di kebun, ladang dan tempat pemakaman umum. Dalam aksinya, ke dua tersangka itu selalu mengaku sebagai anggota Polrestabes Semarang.

Hal itu dimaksudkan supaya korban-korbannya ketakutan, untuk selanjutnya diancam akan melaporkan ke orang tuanya dan pihak sekolahan. Setelah korban ketakutan kemudian dimintai sejumlah uang atau barang yang dimiliki korban.


Terpisah Kapolres Blora, AKBP Mujiyono ketika dikonfirmasi, pihaknya mengingatkan kepada seluruh masyarakat Blora agar lebih berhati-hati dan tidak mudah percaya dengan pengakuan orang yang tidak di kenal. Baik terhadap orang yang mengaku TNI atau Polri namun ujung-ujungnya merupakan tipu daya maupun untuk tindak kejahatan lainnya. 

”Para orang tua agar lebih teliti memantau setiap kegiatan putra-putrinya demi kebaikan bersama,” pesan Kapolres Mujiyono. (S01/90-SuaraSamin | jo-infoblora)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Kritik dan Saran serta masukan sangat berharga demi akuratnya informasi dalam portal infoblora.id ini.