 |
| Beberapa pelajar melakukan pendaftaran brogadir Polri 2014 di Mapolres Blora. (rs-infoblora) |
BLORA. Kehadiran para polisi wanita
(Polwan) cantik yang kerap menghiasi layar kaca sebuah stasiun swasta,
menjadi magnet tersendiri belakangan ini. Secara tidak langsung,
wajah-wajah cantik para Polwan itu, telah merubah image polisi yang
galak, kaku, dan tidak komunikatif.
Di antara Polwan cantik itu, sebut saja Briptu Eka Frestya, Brigadir
Ovvy Olivia, dan Briptu Dara Intan. Sosok mereka mampu menjadi magnet
dan mempengaruhi remaja muda masa kini untuk menjadi anggota polisi.
Salah satunya ialah Lutfi Maria Ulfa (17). Siswi SMAN 1 Randublatung ini tertarik menjadi Polwan. Alasannya sederhana, ia ingin langsung mendapatkan pekerjaan usai lulus sekolah nanti.
”Kalau saya kuliah, itu terlalu lama. Kalau mendaftar Polwan, masa depannya sudah terjamin, dan hanya membutuhkan masa pendidikan tujuh bulan saja,” kata siswi kelas XII ini.
Menurut Lutfi, dirinya mengetahui adanya pendaftaran Polwan karena ada informasi di sekolah-sekolah. ”Di sekolah saya ada 50 anak yang mendaftar,” imbuhnya.
Kapolres AKBP Mujiyono menyatakan, sejak dibuka 26 Maret 2014 lalu, setidaknya ada seribu pendaftar yang datang. Kebanyakan merupakan pelajar dari sekolah di sekitar Blora, dan rata-rata yang datang pelajar putri.
”Nampaknya, mereka sangat berminat menjadi Polwan. Mudah-mudahan, dari Blora bisa muncul bibit-bibit baru yang bisa diandalkan dan menjadi teladan bagi generasi berikutnya,” ujar kapolres. (rs-infoblora | Nur Hidayah / Aries Budi)
Salah satunya ialah Lutfi Maria Ulfa (17). Siswi SMAN 1 Randublatung ini tertarik menjadi Polwan. Alasannya sederhana, ia ingin langsung mendapatkan pekerjaan usai lulus sekolah nanti.
”Kalau saya kuliah, itu terlalu lama. Kalau mendaftar Polwan, masa depannya sudah terjamin, dan hanya membutuhkan masa pendidikan tujuh bulan saja,” kata siswi kelas XII ini.
Menurut Lutfi, dirinya mengetahui adanya pendaftaran Polwan karena ada informasi di sekolah-sekolah. ”Di sekolah saya ada 50 anak yang mendaftar,” imbuhnya.
Kapolres AKBP Mujiyono menyatakan, sejak dibuka 26 Maret 2014 lalu, setidaknya ada seribu pendaftar yang datang. Kebanyakan merupakan pelajar dari sekolah di sekitar Blora, dan rata-rata yang datang pelajar putri.
”Nampaknya, mereka sangat berminat menjadi Polwan. Mudah-mudahan, dari Blora bisa muncul bibit-bibit baru yang bisa diandalkan dan menjadi teladan bagi generasi berikutnya,” ujar kapolres. (rs-infoblora | Nur Hidayah / Aries Budi)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Kritik dan Saran serta masukan sangat berharga demi akuratnya informasi dalam portal infoblora.id ini.