![]() |
Tim penilai lomba PKK KB Kesehatan Tingkat Nasional bersama Bupati dan Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Blora di Desa Sidorejo Kecamatan Kedungtuban. (rs-infoblora) |
Bupati Djoko Nugroho mengatakan program PKK nyata dalam memberikan
sumbangsih dalam mendorong pembangunan di daerah. ”PKK dengan 10
program pokoknya, telah mampu mendukung kegiatan ibu-ibu di desa,” ungkap Bupati saat memberikan sambutan dalam acara penilaian lomba PKK KB Kesehatan tingkat Nasional yang digelar di Desa Sidorejo, Rabu (26/3/2014).
Oleh karena itu, Bupati menyebut, jika gerakan PKK memiliki peranan besar menyukseskan program-program pemerintah daerah setempat. ”Kegiatan ini sangat bermanfaat, karena mampu menekan jumlah penduduk,” imbuhnya.
Bupati Blora Djoko Nugroho mengatakan keberhasilan Desa Sidorejo mewakili Kabupaten Blora ke tingkat Provinsi Jawa Tengah hingga masuk nominasi 6 besar Kabupaten Tingkat Nasional merupakan kebanggaan seluruh warga masyarakat Jawa Tengah pada umumnya dan Kabupaten Blora pada khususnya.
Dirinya meminta seluruh perangkat dan warga masyarakat di Desa Sidorejo Kecamatan Kedungtuban untuk terus
menggalakkan kegiatan PKK terutama keluarga berencana (KB) dan kesehatan. Sehingga,
nantinya Desa Sidorejo bisa keluar menjadi pemenangnya di tingkat nasional.
Selain tim penilai dari pusat, dalam acara penilaian Desa PKK KB Kesehatan tersebut juga dihadiri tim PKK Provinsi Jawa Tengah dn Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Blora, Hj Umi Kulsum Djoko Nugroho. (rs-infoblora | DPPKKI Blora)
Oleh karena itu, Bupati menyebut, jika gerakan PKK memiliki peranan besar menyukseskan program-program pemerintah daerah setempat. ”Kegiatan ini sangat bermanfaat, karena mampu menekan jumlah penduduk,” imbuhnya.
Bupati Blora Djoko Nugroho mengatakan keberhasilan Desa Sidorejo mewakili Kabupaten Blora ke tingkat Provinsi Jawa Tengah hingga masuk nominasi 6 besar Kabupaten Tingkat Nasional merupakan kebanggaan seluruh warga masyarakat Jawa Tengah pada umumnya dan Kabupaten Blora pada khususnya.
“Masuk nominasi 6 besar nasional tidaklah mudah. Keberhasilan ini wujud
semangat dan kesadaran masyarakat akan pentingnya kegiatan PKK
dimasyarakat. Kegiatan PKK mempunyai peran besar dalam pembangunan,”
ucap Bupati Blora Djoko Nugroho.
Lebih lanjut, Bupati Djoko Nugroho berkomitmen memajukan kegiatan PKK
di Kabupaten Blora. Penyediaan sarana dan prasarana kesehatan akan
semakin ditingkatkan. Hal ini dilakukan agar 10 Program Pokok PKK bisa
tercapai.
Dalam sambutannya Ketua
Tim Penggerak PKK Kabupaten Blora, Hj Umi Khulsum Djoko Nugroho mengatakan
kegiatan 10 Program Pokok PKK untuk menunjang Keberhasilan Kesatuan
Gerak PKK-KB-Kesehatan yaitu melaksanakan Pelatihan, Sosialisasi,
penyuluhan dan lomba.
Kegiatan
Pelatihan meliputi Pelatihan Kader Dawis, SIM PKK, Kader Posyandu, Kader
BKB dan Pengelolaan Pos PAUD. Sosialisasi yang sudah dilaksanakan
diantaranya sosialisasi P4GN, Buku Paduan BKB, Modul Pelaksana Pos PAUD,
SIP baru, Posyandu terintegrasi PAUD dan BKB. Kegiatan penyuluhan yang telah dilakukan yaitu penyuluhan kesehatan ibu
dan anak. Adapun lomba meliputi lomba Dawis, PHBS, Posyandu, dan
PKK-KB-Kesehatan.
Penilaian
keberhasilan Desa Sidorejo sebagai terbaik I tingkat Kabupaten Blora
berdasarkan indikator input dan indikator output. Indikator input
meliputi adanya kebijakan dari Camat, terbentuknya Tim Pelaksana
Kesatuan gerak PKK-KB-Kesehatan, banyaknya kelompok Dawis yang aktif,
dan tingginya peran serta masyarakat.
Sedangkan indikator output meliputi peningkatan jumlah keluarga yang
mengikuti kegiatan BKB, BKR, BKL, Posyandu, Peningkatan kualitas kader
Dawis, Tingginya pencapaian peserta KB baru, Tingginya pencapaian
peserta KB baru metode kontrasepsi jangka panjang (IUD, MOW, MOP,
Implant), SIM Posyandu sudah dilaksanakan secara LAN, Meningkatnya
keaktifan kelompok KB Priyo Utomo dan peningkatan KB Pria.
Ketua Tim Penggerak PKK Desa Sidorejo, dr. Retno Agung Heri Susanto
mengungkapkan PKK Desa Sidorejo memiliki Program unggulan. Pokja I
pemberdayaan lansia dan menata tertib administrasi kependudukan, Pokja
II mengikuti berbagai pelatihan, mengembangkan kelompok Tribina, mengembangkan PIK remaja, Pokja III mengembangkan UPPKS, pemanfaatan
lahan pekarangan, Pokja IV sosialisasi KB MKJP, Posyandu model dengan
Symposyandu.
0 komentar:
Posting Komentar