![]() |
Ketua Dekranasda Blora berfoto dengan salah satu kostum Batik Blora |
Setelah akar jati memperoleh penghargaan sebagai juara dua kategori kerajinan unggulan. Giliran batik blora yang mendapatkan pengakuan. Dekranasda Carnival yang mengusung Batik Blora bertema ''Mustika Vaganza'' juga meraih penghargaan sebagai juara harapan pertama.
Ketua Dekranasda Blora Umi Kulsum Djoko Nugroho mengatakan, kategori Carnival ini memang mengusung industri batik Blora saat ini tumbuh dan berkembang dengan baik. ''Tidak hanya itu, secara mutu dan kualitas juga sudah semakin bagus.
Sehingga layak untuk bisa dipamerkan ke kabupaten lain.'' Terlebih lagi, jelas dia, Dekranasda Award merupakan momentum yang pas untuk mempromosikan potensi yang ada di daerah. "Kami mengangkat tema Mustika Vaganza, Batik Blora Mendunia dan ternyata hasilnya cukup bagus," ungkap Umi Kulsum, kemarin. Menurutnya, semua pakaian yang dikenakan dalam carnival tersebut merupakan rancangan dari para desainer Blora, hasil karyanya cukup bagus.
Bahkan, mereka beberapa kali ikut lomba perancang busana dengan bahan dasar batik dan bisa bersaing dengan desainer lainnya. "Sekarang para perancang busana di Blora makin percaya diri dan bersemangat mengangkat batik daerahnya," tegasnya.
Umi Kulsum mengakui, saat ini batik Blora semakin dikenal dan diminati oleh masyarakat luas, sehingga membuat industri di bidang ini semakin bergairah. Padahal, di Blora sendiri batik mulai dikenal tiga tahun terakhir ini.
Animo Masyarakat
Atas raihan prestasi itulah, Dekranasda Blora mengagas akan menyelenggarakan ''Blora Batik Carnival'' dan dilombakan untuk memacu animo masyarakat, para perajin batik, dan para perancang busana semakin hidup dan berkreasi dengan baik.
''Sekaligus bisa dijadikan event tahunan yang tentu saja bisa menyedot wisatawan untuk datang ke Blora," terang wanita yang sehari-hari sebagai guru fisika ini. Sementara itu, salah seorang perancang busana batik Blora, Untung Tunggono mengatakan, keberhasilan di Dekranasda Carnival ini menjadi pemacu sekaligus ajang promosi bagi Blora.
Dirinya sangat mendukung bila memang akan diadakan ''Blora Batik Carnival'', sebab bisa memacu kualitas batik, khususnya perajin yang saat ini ada. Adapun dari sisi pakaian juga akan memunculkan kreasi dan desain busana yang beragam untuk masyarakat. "Saat ini memang sudah ada beberapa rancangan yang sudah saya pamerkan dan ikut dilombakan. Ternyata banyak yang senang," jelas Untung yang juga pelaku usaha batik ini. (rs-infoBlora | kontributor : gie-42 suara merdeka)
0 komentar:
Posting Komentar