Home » , , » MASYARAKAT BLORA DIIMBAU GUNAKAN KANTONG PLASTIK BENING TRANSPARAN UNTUK BUNGKUS DAGING KURBAN

MASYARAKAT BLORA DIIMBAU GUNAKAN KANTONG PLASTIK BENING TRANSPARAN UNTUK BUNGKUS DAGING KURBAN

radiogagakrimangfm.com on 4 Jun 2025 | 08.26


INFOBLORA.ID
- Kepala Bidang Kesehatan Hewan Dinas Pangan, Pertanian, Peternakan dan Perikanan (DP4) Blora, drh. Rasmiyana, mengimbau kepada masyarakat untuk mengemas daging kurban menggunakan kantong plastik bening transparan dan tidak menggunakan kantong plastik berwarna hitam sebagai bungkus daging kurban.

Menurutnya pengemasan daging dengan kantong plastik yang transparan, memudahkan warga melihat kualitas daging,  bahwa prosesnya telah dilakukan dengan baik dan bersih.

Selain itu, menurut Rasmiyana, penggunaan kantong plastik berwarna hitam, berpotensi bisa berdampak pada kualitas daging.

"Karena secara bahan yang digunakan plastik-plastik yang berwarna, mengandung pewarna, sehingga bisa dimungkinkan terserap ke daging." Tuturnya

Menurutnya hal itu bisa berbahaya bagi tubuh manusia dalam jangka panjang. Karena mengandung residu yang bisa berdampak pada tubuh manusia.

Selain itu, diketahui kantong plastik berwarna hitam mengandung karsinogenik, yaitu merupakan suatu zat yang dapat memicu pertumbuhan sel kanker pada tubuh.

Sementara itu Kepala Dinas Dinas Lingkungan Hidup (DLH) berharap penggunaan kantong plastik dapat diminimalisir, sebab bisa menimbulkan sampah yang merusak lingkungan.

Bahkan, selain menimbulkan kerusakan lingkungan, penggunaan kantong plastik sekali pakai juga dapat mengganggu kesehatan.

Istadi mengatakan, kantong plastik sekali pakai mengandung limbah bahan berbahaya dan beracun (B3), yakni zat karsinogen. Kantong plastik berwarna, terutama hitam, kebanyakan berasal dari proses daur ulang yang tidak diketahui riwayatnya.

"Bisa saja itu berasal dari bekas wadah pestisida, limbah rumah sakit, limbah logam berat. Jelas ini mengandung bahan berbahaya." Ungkapnya

Untuk itu, pihaknya menyarankan agar saat membagikan daging dapat menggunakan daun jati, daun pisang, daun talas, besek bambu, atau bahan ramah lingkungan lainnya yang mudah ditemui dan didapatkan. 

Ia berharap mudah-mudahan Iduladha tahun ini dapat menjadi bagian dari kampanye ramah lingkungan.
Share this article :

0 komentar:


 
Copyright © 2013. infoblora.id - All Rights Reserved