 |
| Mahasiswa KKN IAIN Kudus melaksanakan praktik pembuatan Rambak (Foto-Dok) |
Infoblora.id - Mahasiswa dari Kelompok 52 Program Kuliah Kerja Nyata (KKN) Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Kudus sukses menggerakkan inisiatif berdaya masyarakat yang menguntungkan bagi para pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di Desa Kemiri. Dengan semangat kebersamaan dan semangat kewirausahaan, mereka berhasil mengembangkan produksi dan pemasaran krupuk rambak lokal.
Kegiatan KKN ini dilaksanakan selama satu bulan penuh, dimulai pada bulan September hingga Oktober 2023. Kelompok 52 terdiri dari delapan belas mahasiswa yang berasal dari berbagai jurusan. Mereka bekerjasama dengan warga Desa Kemiri untuk mengidentifikasi potensi ekonomi lokal yang bias ditingkatkan. Setelah analisis mendalam, krupuk rambak dipilih sebagai fokus utama untuk ditingkatkan karena memiliki potensi yang besar.
"Krupuk rambak adalah salah satu produk tradisional yang sudah ada di Desa Kemiri selama bertahun-tahun. Namun, masih ada banyak peluang untuk meningkatkan kualitas, diversifikasi produk, dan memperluas pasar. Itulah mengapa kami memutuskan untuk bekerjasama dengan para produsen lokal." Kata Anggi Meilani, salah satu anggota kelompok Mahasiswa
Dalam fase awal proyek, mahasiswa memberikan pelatihan kepada para produsen krupuk rambak tentang teknik produksi yang lebih baik, standard kebersihan, dan penggunaan bahan-bahan berkualitas. Mereka juga membantu produsen dalam hal pemasaran dengan mengembangkan kemasan yang menarik dan strategi pemasaran yang efektif.
Hasilnya, UMKM krupuk rambak di Desa Kemiri mengalami peningkatan signifikan dalam hal kualitas dan penjualan produk mereka. Krupuk rambak buatan mereka kini memiliki rasa yang lebih enak dan tahan lama, sehingga menarik minat konsumen dari luar desa.
Selain itu, mahasiswa juga membantu mendirikan kios penjualan produk-produk lokal di pasar tradisional terdekat dan mempromosikan krupuk rambak Desa Kemiri secara online melalui media sosial. Ini membantu para produsen untuk meraih pelanggan baru dan meningkatkan pendapatan mereka.
 |
| Mahasiswa KKN IAIN Kudus mencoba rambak hasil karya warga (Foto-Dok) |
Ketua Kelompok 52 KKN IAIN Kudus, Zaki Maulana, mengungkapkan rasa puasnya terhadap hasil proyek ini.
"Kami merasa bahagia bias memberikan kontribusi positif bagi masyarakat Desa Kemiri. Ini adalah pengalaman belajar yang sangat berharga bagi kami sebagai mahasiswa, dan kami berharap inisiatif ini akan berlanjut dan membawa manfaat jangka panjang bagi UMKM lokal." Ungkapnya
Inisiatif ini menunjukkan bagaimana mahasiswa KKN IAIN Kudus dapat berperan aktif dalam pengembangan ekonomi lokal dan memberikan dampak positif bagi masyarakat setempat. Kesuksesan proyek ini memberikan harapan bagi masa depan yang lebih cerah bagi UMKM di Desa Kemiri dan sekitarnya. (Po-78)
0 komentar:
Posting Komentar