![]() |
Sekda Komang Gede Irawadi SE, M.Si mewakili Bupati Djoko Nugroho, menerima penghargaan dari Kemenko Perekonomian RI. (foto: dok-ib) |
Kali ini penghargaan diberikan Kemenko
Perekonomian kepada Kabupaten Blora karena dinilai sebagai pemerintah
daerah pendukung program Kredit Usaha Rakyat (KUR) terbaik.
Pernghargaan diterima Sekda Blora, Komang Gede Irawadi, SE, M.Si
dalam acara Pemberian Penghargaan bagi Pemerintah Daerah Terbaik,
Penyalur KUR Terbaik, Penjamin KUR Terbaik-Pendukung Program KUR
Terbaik Tahun 2018, Kamis (22/11) lalu, di Jakarta.
Menko Perekonomian, Darmin Nasution
yang hadir langsung dalam acara tersebut, menerangkan bahwa pemberian
penghargaan ditujukan untuk mengapresiasi stakeholder penyalur,
penjamin, dan pemerintah daerah yang telah memberikan pelayanan KUR
terbaik di wilayahnya, utamanya kepada UMKM sehingga perekonomian
meningkat.
“KUR yang diluncurkan Pemerintah
untuk pemberdayaan UMKM ternyata telah berhasil menggairahkan
pertumbuhan ekonomi nasional dan menciptakan berbagai macam lapangan
pekerjaan, yang pada akhirnya bisa mengurangi kemiskinan. Oleh karena
itu, kami ingin mengapresiasi para penyalur, penjamin dan Pemda
pendukung KUR. Selamat kepada para penerima penghargaan,” ucap
Menko Perekonomian, Darmin Nasution.
Menurutnya, program KUR telah mengalami
beberapa perubahan baik skema maupun regulasi. Salah satu perubahan
yang telah ditetapkan oleh Pemerintah demi terus mendukung
perkembangan UMKM adalah penurunan suku bunga. Suku bunga KUR tahun
2018 ini sebesar 7% bila dibandingkan dengan tahun 2017 sebesar 9%
serta tahun 2015-2016 yaitu 12%.
“Tercatat dari tahun 2015-2018, KUR
sudah tersalurkan kepada 13.258.016 UMKM dengan total plafon sebesar
Rp 317 Triliun,” lanjut Menko Perekonomian, Darmin Naasution,
dikutip dari siaran pers Kemenko Perekonomian.
Proses penilaian penghargaan bagi
stakeholder KUR ini dilaksanakan oleh Tim Penilai dan Tim Teknis yang
diketuai oleh Deputi Bidang Koordinasi Ekonomi Makro dan Keuangan
Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian dengan anggota perwakilan
dari Kementerian Keuangan, Kementerian Koperasi dan UKM, Kementerian
Dalam Negeri, Otoritas Jasa Keuangan, Bank Indonesia, Lembaga Ilmu
Pengetahuan Indonesia, dan Universitas Indonesia.
Adapun kriteria penilaian yang dilakukan oleh Tim Penilai dan Tim Teknis tersebut yaitu terkait: Pemenuhan tugas-tugas terkait Program KUR, Upaya pendukung penyaluran KUR sektor produksi, Penetapan pemenang melalui penilaian aspek kualitatif berdasarkan dokumen, presentasi, dan wawancara.
Adapun kriteria penilaian yang dilakukan oleh Tim Penilai dan Tim Teknis tersebut yaitu terkait: Pemenuhan tugas-tugas terkait Program KUR, Upaya pendukung penyaluran KUR sektor produksi, Penetapan pemenang melalui penilaian aspek kualitatif berdasarkan dokumen, presentasi, dan wawancara.
Pemkab Blora sendiri bulan lalu
tepatnya hari Selasa 14 Agustus 2018 telah melakukan presentasi di
Jakarta sebagai tahapan penilaian penghargaan ini. Dimana kala itu
presentasi dilakukan oleh Sekda Komang Gede Irawadi SE, M.Si
didampingi Kepala Dinas Perdagangan Koperasi dan UKM Kabupaten Blora,
Ir. Maskur, MM.
Dalam presentasi penilaian itu
disampaikan bahwa jumlah debitur atau pengambil pinjaman KUR
Kabupaten Blora per Agustus 2018 kemarin mencapai 35.085 pelaku UMKM,
dengan jumlah dana Rp 489.590.033.701,-.
Selain itu, Pemkab Blora juga
mengeluarkan beberapa kebijakan sebagai dukungan program KUR,
diantaranya Kebijakan Administrasi yang meliputi Pembentukan Timk
Monev oleh Bupati berdasarkan SK no.900/537/2017 tanggal 2 Mei 2017,
Surat Edaran Tim Monev tentang percepatan penyaluran KUR serta
Pembentukan Tim Pokja SHAT (Sertifikat Hak Atas Tanah).
Selanjutnya Kebijakan Penyaluran,
diantaranya Penerima Izin Usaha Mikro Kecil (IUMK) dan Sistem
Informasi Kredit Program (SIKP) difasilitasi untuk mendapatkan KUR,
dan mensinkronkan kebijakan penyaluran KUR kepada UMKM dengan Tim
Penanggulangan Kemiskinan Daerah melalui rapat kerja.
Sekda Komang Gede Irawadi SE, M.Si
ketika dihubungi usai menerima penghargaan mengungkapkan rasa syukur
dan bangganya atas prestasi yang diraih Kabupaten Blora kali ini.
“Alhamdulillah kami mewakili Bapak
Bupati menerima penghargaan Pemda Pendukung KUR Terbaik ketiga se
Jawa. Semoga ini bisa menjadi penyemangat kami untuk pemberdayaan
ekonomi kerakyatan dan mengurangi angka kemiskinan, serta
meningkatkan kemudahan masyarakat pelaku UMKM dalam mendapatkan
bantuan modal lewat program KUR,” ungkap Sekda Komang Gede Irawadi
SE, M.Si.
Adapun daftar lengkap penerima
penghargaan adalah sebagai berikut.
- Penyalur KUR Terbaik:
1. PT. BRI (Persero) Tbk;
2. PT. BPD Bali;
3. PT. BNI (Persero) Tbk. - Penjamin KUR Terbaik:
1. Perum Jamkrindo;
2. PT. Askrindo;
3. PT. Jamkrindo Syariah. - Pemerintah Daerah Pendukung Program KUR Terbaik:
a.Pemerintah Daerah Tingkat Provinsi:
1. Provinsi DI Yogyakarta;
2. Provinsi Jawa Timur;
3. Provinsi Sumatera Selatan.
b. Pemerintah Daerah Kabupaten/Kota:
i.Pulau Jawa:
1. Kabupaten Pasuruan;
2. Kabupaten Demak;
3. Kabupaten Blora.
ii.Luar Pulau Jawa:
1. Kabupaten Bangli;
2. Kabupaten Tanah Laut;
3. Kota Banjarbaru.
(humas | res-infoblora)
0 komentar:
Posting Komentar