![]() |
RINGSEK : Sebuah mobil bak terbuka warna biru ringsek usai ditabrak kereta di Randublatung. Beberapa warga tampak memeriksa kondisi mobil. (foto: dok-pt.kai) |
Menurut keterangan manager humas PT KAI
Daop 4 Semarang, Edy Koeswoyo, kecelakaan Minggu malam sekitar pukul
21.52 tersebut melibatkan Kereta Api Argo Bromo Anggrek tujuan
Jakarta dengan mobil bak terbuka berwarna biru dengan nomor polisi K
1804 MN.
“Kecelakaan itu terjadi di
persimpangan jalan rel tanpa palang pintu di wilayah Dukuh
Kedungwaru, Desa Sumberejo Kecamatan Randublatung. Belum diketahui
dengan pasti sebabnya, karena sopir mobil melarikan diri,”
jelasnya.
Menurutnya saat ini kejadian ini sedang
ditangani oleh Polsek Randublatung. Petugas sedang berusaha mencari
keberadaan sopir mobil yang diduga lari ketika mobilnya berhenti di
tengah rel kereta api.
![]() |
SOPIR KABUR : Mobil bak terbuka yang ringsek tertabrak kereta ternyata ditinggal sopirnya kabur. (foto: dok-pt.kai) |
Sementara itu, KA Argo Bromo Anggrek
yang tidak mengalami kerusakan yang berarti juga langsung meneruskan
perjalanan setelah 2 menit kejadian berlangsung, tepatnya 21.54 WIB.
“Dari pihak Kereta Api juga tidak ada korban,” tegasnya.
Sementara itu Kapolsek Randublatung AKP
Selamet Riyanto SH menyatakan bahwa mobil biru bernopol K 1804 MN itu
berhenti di rel sebelum tertabrak. Sedangkan sopir pick up tersebut
kabur. Pihak kepolisian setempat langsung mencari keberadaan sopir
tersebut.
“Pengemudi mobil pick up tersebut kabur. Sebelumnya mobil sudah mogok, jadi bisa kabur entah kemana. Kami sedang mancarinya dan melacak kepemilikan mobil tersebut,” ucapnya malam tadi.
Tak berselang lama ada informasi bahwa sopir mobil yang kabur bernama Parmin, warga Kradenan, Kabupaten Blora. Identitas KTP dan STNK mobil didapatkan karena dititipkan oleh istrinya. “Mungkin ia kabur karena ketakutan, kita akan terus mencarinya untuk dimintai keterangan tentang kronologi kejadiannya,” pungkasnya. (wer-ib)
“Pengemudi mobil pick up tersebut kabur. Sebelumnya mobil sudah mogok, jadi bisa kabur entah kemana. Kami sedang mancarinya dan melacak kepemilikan mobil tersebut,” ucapnya malam tadi.
Tak berselang lama ada informasi bahwa sopir mobil yang kabur bernama Parmin, warga Kradenan, Kabupaten Blora. Identitas KTP dan STNK mobil didapatkan karena dititipkan oleh istrinya. “Mungkin ia kabur karena ketakutan, kita akan terus mencarinya untuk dimintai keterangan tentang kronologi kejadiannya,” pungkasnya. (wer-ib)
0 komentar:
Posting Komentar