![]() |
TERSESAT : Sebuah mobil Toyota Kijang warna biru ditemukan tersesat di tengah ladang persawahan Desa Kemiri Kecamatan Jepon, Minggu (21/5). (foto: teg-ib) |
Sungkono salah satu warga Desa Kemiri
mengatakan kejadian sekitar pukul 04.00 WIB. Saat itu dirinya hendak
pergi ke sawah. Namun tiba tiba terlihat ada mobil kijang terperosok
di jalan setapak tengah persawahan atau ladang.
“Tadi pagi dari dalam rumah memang
saya dengar ada orang turun dari mobil, setelah itu mobil lanjut
berjalan dan saya pikir ada warga sekitar yang pulang dari wisata.
Namun ternyata tidak ada tetangga yang pulang dari bepergian. Justru
tadi saat mau ke sawah saya lihat ada mobil kijang di tengah jalan
setapak yang tidak bisa dilewati mobil,” jelasnya.
Sungkono menjelaskan mobil kijang biru
itu di kemudikan oleh Andung Panji Tisna warga Desa Tambaksari,
Kecamatan Blora Kota. Ia mengantarkan enam orang dari Sidoarjo untuk
berkunjung ke rumah neneknya yang beralamat di Desa Kemiri, Jepon.
“Sopir saya tanya binggung, enam
penumpang yang di bawa menghilang. Di cari juga tidak ada, namun
seiring suara kokokan ayam dan kumandang adzan Subuh sudah berada di
tempat tersebut,” imbuhnya.
Padahal menurutnya jalan menuju
seberang sungai teresebut tak mungkin bisa dilalui kendaraan roda
empat sebab harus melalui jembatan bekas rel kereta yang sempit dan
sulit dilalui. “Ini jelas ulah makhluk halus. Sebab jalan ini belum
pernah ada kendaraan roda empat masuk ke daerah sini,” terang
Sungkono.
Sementara itu warga lainnya, Muji,
menjelaskan daerah sekitar memang sering terjadi hal hal yang diluar
nalar manusia pada umumnya sehingga sering dikaitkan dengan hal
mistis oleh warga sekitar.
“Sering, kadang ada yang ngirim
pasir, dan hajat di tempat ini, namun pada kenyataannya daerah ini
tidak ada rumah sama sekali,” imbuhnya.
Muji ketika melihat kejadian ini,
menyatakan bahwa supir mobil tersebut masih shock dan tidak menyangka
mobil yang dikemudikan bisa terperosok hingga di jalan sempit dan
tidak ada bekas roda.
“Supirnya tadi kayak orang binggung,
lantas diantar ke Polsek Jepon untuk memberikan keterangan. Hingga
Minggu siang mobil masih berada di lokasi kejadian dengan kondisi ban
mobil sebelah kiri depan pecah setelah terkena besi bekas rel kereta
api,” pungkas Muji. (teg-ib)
0 komentar:
Posting Komentar