![]() |
Gubernur menunjukkan batik Blora motif Gagak Rimang karya batik Manggar Pelangi Desa Sumber Kecamatan Kradenan. (foto: ip-infoblora) |
“Awalnya teman saya mengunggah ke
akun twitter @info_kradenan, ternyata ditanggapi Pak Gubernur.
Alangkah kagetnya saat Pak Gubernur melakukan kunjungan kerja bersama
Menteri Pertanian beberapa hari lalu, kami diminta untuk datang
menghadap,” ujar Jarwati, perajin batik Manggar Pelangi Desa Sumber
Kecamatan Kradenan saat dihubungi, Kamis (26/1).
Lantas Bu Jarwati bersama keempat
temannya yakni Vinda, Rudianto, Andi Winata dan Santoso berangkat
menuju salah satu hotel di Kecamatan Cepu yang dijadikan lokasi rapat
koordinasi pangan oleh Gubernur dan Menteri Pertanian bersama kepala
daerah se Jawa Tengah.
![]() |
Gubernur bersama Bupati Grobogan, Bupati Demak dan Wakil Bupati Rembang sedang membicarakan batik karya Bu Jarwati. (foto: ip-infoblora) |
“Saya tidak menyangka bisa bertemu
langsung dengan Gubernur, bahkan batik saya dibeli 4 buah. Dengan
ramah beliau memberikan saran dan masukan agar karya kita bisa lebih
baik lagi,” lanjut Jarwati dengan muka sumringah.
Adapun Rudianto, salah satu pendamping
kegiatan membatik yang tidak lain adalah pembuat desain batik milik
Bu Jarwati menyatakan bahwa batik karya ibu-ibu Desa Sumber memang
belum seterkenal batik Blora lainnya. Namun mereka ingin bangkit dan
terus berkarya mewarnai keanekaragaman batik Blora.
“Kemarin Pak Ganjar memberi masukan
agar terus menciptakan desain-desain baru yang berkaitan dengan
kekhasan daerah. Ia bahkan beli batik tulis motif Gagak Rimang, sosok
kuda tunggangan Arya Penangsang tokoh sejarah Blora. Tak hanya beli,
Pak Gubernur juga pesan dibuatkan motif banteng,” ucap Rudianto.
Memperlihatkan batik di depan Gubernur
dan beberapa kepala daerah memang membuatnya nervous pada awalnya.
Namun suasana menjadi cair ketika Gubernur membuka pembicaraan dan
dikomentari oleh pejabat lainnya.
“Untuk pengembangan motif dan
memperhalus teknik nyanting, kita langsung ditawari untuk bisa
belajar ke Lasem Kabupaten Rembang oleh Wakil Bupati Rembang Bayu
Andriyanto,” lanjutnya.
(berita terkait : klik - Perajin Batik Blora di Desa Sumber Kradenan Butuh Dukungan Pengembangan)
(berita terkait : klik - Perajin Batik Blora di Desa Sumber Kradenan Butuh Dukungan Pengembangan)
Dengan adanya pertemuan dengan Gubernur
tersebut, Ibu Jarwati dan perajin batik lainnya di Desa Sumber
Kecamatan Kradenan berjanji akan terus memperbaiki kualitas dan
memperkaya motif khas Kabupaten Blora sehingga berbeda dengan batik
dari daerah lainnya di Indonesia. (ip-infoblora)
0 komentar:
Posting Komentar