100.000 Desa Manfaatkan Jaringan Internet Jalin Wifi dari Kemenkominfo

Khalamullah Ramli, Dirjen Kemenkominfo RI

BLORA. Kementerian Komunikasi dan Informasi (Kemenkominfo) memberi layanan Program Kewajiban Pelayanan Universitas (KPU) dalam bentuk penyediaan jaringan internet Jalin Wifi kepada masyarakat Desa Mojowetan, Kecamatan Banjarejo, Blora.

Peresmian fasilitas itu dipusatkan di Pondok Pesantren (Ponpes) Sabilurrosyad, Sabtu (7/12) oleh Dirjen Penyelenggaraan Pos dan Informatika Kemenkominfo Khalamullah Ramli bersama anggota Komisi I DPR RI Evita Nursanti bersama. Evita berharap, agar jaringan wifi itu bisa digunakan dengan baik oleh masyarakat desa dan siswa di pondok pesantren.

”Penggunaan internet ini harus digunakan untuk kegiatan positif,” ungkap Evita Nursanti. Menurutnya, jaringan internet di desa merupakan upaya pemerintah untuk bisa mengenalkan kemajuan teknologi. Internet bisa dimanfaatkan untuk belajar apa saja. ”Saat ini ada sekitar 100.000 desa yang sudah memanfaatkan Jalin Wifi salah satunya di Ponpes ini,” ungkapnya.

Sementara itu, Staf Ahli Menkominfo Bidang Komunikasi dan Media Massa Henry Subiakto mengatakan, saat ini sudah banyak desa yang terjangkau jaringan internet melalui program KPU, seperti Desa Berdering, Desa Punya Internet (Pinter), ada Pusat Layanan Internet Kecamatan (PLIK), Mobile Pusat Layanan Internet Kecamatan (M-Plik). ”Layanan itulah yang harus dimanfaatkan dengan baik oleh masyarakat desa, terutama untuk bisa usaha yang produktif,” tegasnya.

Terbantu
Kepala Dinas Perhubungan Pariwisata Kebudayaan Komunikasi dan Informatika (DPPKKI) Blora Slamet Pamudji yang mewakili Bupati Djoko Nugroho menyambut baik bantuan jaringan internet dari Kemenkominfo. Dengan demikian, masyarakat di Blora terutama di perdesaan bisa mengakses internet dengan mudah dan murah. Hanya beberapa layanan yang diberikan seperti mobil internet keliling dan jaringan internet di Kecamatan belum selesai semua.

”Sudah ada beberapa desa yang menikmati layanan internet Wifi dan ini sangat membantu warga,” ujarnya. Sementara itu, Pengasuh Ponpes Sabilurrosyad KH Subhan mengemukakan, sebenarnya Jalin Wifi sudah beberapa bulan berjalan dan selama ini dimanfaatkan dengan baik oleh warga di sekitar pondok.

Bahkan di warung kopi dekat pondok, sekarang dipakai nongkrong anak-anak sekolah untuk mengakses internet. ”Masyarakat dan siswa santri sangat terbantu dengan Jalin Wifi ini. Harapannya bisa ditambah akses kecepatannya,” imbuh dia. (rs-infoblora | Sugie Rusyono)