INFOBLORA.ID - Petugas gabungan TNI-Polri berhasil menggagalkan aksi anarki yang dilakukan sekelompok pemuda di depan Gedung DPRD Kabupaten Blora, Sabtu (6/9/2025) dini hari. Aksi tersebut terungkap setelah para pemuda kedapatan hendak melakukan pelemparan batu ke arah gedung dewan.
Peristiwa terjadi sekitar pukul 03.50 WIB di Jalan Ahmad Yani, tepatnya depan Kantor Koramil Kota Blora. Berdasarkan keterangan, kelompok pemuda itu sebelumnya mengonsumsi minuman keras jenis arak di kawasan Pasar Sido Makmur, kemudian berkonvoi dengan sepeda motor sambil menggeber gas knalpot brong keliling kota.
Saat melintas di depan Gedung DPRD, beberapa di antara mereka spontan turun dan mengambil batu untuk dilemparkan ke arah gedung. Namun, aksi tersebut diketahui petugas TNI dan Polri yang tengah melaksanakan pengamanan.
Petugas segera melakukan pengejaran dan berhasil mengamankan satu orang pelaku bernama Mesha Perdana Ferdiansyah Putra alias Sambo (18). Dari penggeledahan, ditemukan tiga butir pil dobel L yang termasuk dalam obat keras daftar G. Berdasarkan pengakuannya, pil tersebut dibeli dari wilayah Pati.
Dari hasil pengembangan, polisi kemudian berhasil mengamankan 10 pemuda lainnya di rumah masing-masing. Seluruhnya kini diamankan di Polres Blora untuk menjalani pemeriksaan lebih lanjut.
Seluruh pemuda diamankan di Polres Blora untuk menjalani pemeriksaan lebih lanjut. Polisi juga telah menghubungi orang tua dan keluarga masing-masing.
Petugas menegaskan, tindakan tegas diperlukan untuk mencegah aksi anarkis yang berpotensi merusak fasilitas publik serta membahayakan keamanan masyarakat.
0 komentar:
Posting Komentar