Home » , , » Amankan Pilkada, Polres Blora Gelar Pasukan Operasi Mantab Praja Candi 2015

Amankan Pilkada, Polres Blora Gelar Pasukan Operasi Mantab Praja Candi 2015

infoblora.id on 27 Agu 2015 | 00.30

Kapolres Blora AKBP Dwi Indra Maulana bersama Plt Bupati Ihwan Sudrajat memeriksa senjata dalam gelar pasukan.

BLORA. Tahapan Pilkada Blora mulai bergulir, setelah Selasa (25/8) dilakukan pengundian nomor urut pasangan calon bupati dan calon wakil bupati (cabup-cawabup). Kini kampanye pun siap digelar hingga awal Desember. Berdasarkan informasi yang didapat, kampanye akan dimulai pada tanggal 28 Agustus 2015 besok.

Untuk mengamankan tahapan pilkada mulai kampanye hingga hari pemungutan suara pada 9 Desember mendatang, pihak keamanan dari Polres Blora didukung TNI, Satpol PP, Linmas dan Pemerintah Kabupaten menyelenggarakan gelar pasukan operasi mantab praja candi 2015, Rabu (26/8) kemarin di Alun-alun Blora.

Ratusan personil kepolisian bersama anggota TNI, Satpol PP dan Linmas mengikuti apel di Alun-alun Blora lengkap dengan semua sarana dan prasarana penunjang keamanan seperti halnya senjata dan kendaraan operasional. Gelar pasukan dipimpin langsung oleh Kapolres Blora, AKBP Dwi Indra Maulana.

“Sebelum anggota kita terjunkan ke lapangan untuk melakukan pengamanan, terlebih dahulu kita kumpulkan untuk diberikan pengarahan sekaligus mengecek kesiapan sarana dan prasarana penunjangnya. Semoga  semua tahapan pilkada bisa berjalan lancar dan aman hingga pemungutan suara selesai 9 Desember nanti,” jelas AKBP Dwi Indra Maulana.

Kapolres periksa kesiapan pasukan pengamanan Pilkada 2015 di Alun-alun.
Menurutnya pilkada  merupakan pesta demokrasi yang harus dilakukan setiap masyarakat. Ia berharap bisa dilakukan secara aman, jujur, dan adil. Sehingga membuat situasi yang kondusif. Pihaknya juga berharap semua anggota Polri netral dan tidak memihak pada salah satu calon.

“Saya tegaskan semua anggota harus netral, potensi konflik dalam tahapan pilkada harus diantisipasi sejak dini. Sebab dalam Pilkada ada pelanggaran yang bersifat pelanggaran pidana maupun pidana umum. Sehingga kami berharap Polri tetap sesuai pada tugasnya masing-masing,” lanjut AKBP Dwi Indra.

Sementara itu, Plt Bupati Blora, Ihwan Sudrajat menyadari bahwa potensi gesekan saat suhu politik mulai memanas bisa saja terjadi dimana pun. Ia meminta agar jajaran kepolisian bersama seluruh elemen kemanan bisa mengantisipasi itu.

“Saya berharap agar semua jajaran kemanan bisa mendeteksi lebih dini ancaman atau potensi konflik kepentingan politik yang bisa saja terjadi di tengah-tengah masyarakat. Mengingat tahapan pilkada sudah mulai berjalan. Gelar pasukan ini menandakan bahwa aparat kemanan siap melakukan pengamanan, saya mengapresiasi upaya ini,” kata Plt Bupati Ihwan Sudrajat.

Ihwan Sudrajat menambahkan bahwa potensi konflik yang tinggi biasanya terjadi pada saat tahapan kampanye dilaksanakan. Biasanya banyak kepentingan berbenturan untuk berebut dukungan masyarakat. “Jangan sampai tahapan kampanye ini dijadikan ajang adu cela para simpatisan dan tim sukses untuk memenangkan calon yang diusung. Pihak kemanan wajib mengantisipasinya dan mengamankan agar pilkada kali ini bisa berjalan lancar,” pungkas Ihwan Sudrajat. (rs-infoblora)
Share this article :

0 komentar:


 
Copyright © 2013. infoblora.id - All Rights Reserved