Badan bus PO Garuda Mas terbakar hebat setelah bertabrakan dengan motor Yamaha Vixion. Akibat insiden ini satu nyawa melayang dan 1 korban luka-luka. |
Anang, pengendara
motor Yamaha Vixion AD-3919-SIF ini tewas di tempat setelah jatuh terpental dan motornya terseret bus sejauh 200 meter
sehingga mengakibatkan bus terbakar. Sedangkan pengendara motor Honda Mega Pro
menderita luka-luka yang cukup serius dan dilarikan ke rumah sakit umum (RSU) Permata
yang ada di Blora.
Kepala
Satuan Lalu Lintas (Kasatlantas) Polres Blora, AKP Eko Pujiyono saat
dikonfirmasi Sabtu sore kemarin membenarkan bahwa insiden kecelakaan bus PO
Garuda Mas dengan dua buah motor tersebut menyebabkan 1 korban tewas dan 1
luka-luka.
“Iya
memang benar mas, kecelakaan di Jl.Blora-Purwodadi KM 17 kemarin mengakibatkan
1 korban tewas dan 1 luka luka. Korban tewas adalah Anang Candra Wibowo (18)
pengendara motor Yamaha Vixion, sedangkan korban luka adalah Supari (47)
pengendara motor Honda Mega Pro. Sementara itu dari pihak bus Garuda Mas tidak
ada korban karena semua penumpang bisa menyelamatkan diri,” jelas AKP Eko
Pujiyono.
Berdasarkan
keterangan yang dihimpun, kecelakaan maut tersebut bermula saat dua sepeda
motor melaju dari arah barat ke timur yakni Yamaha Vixion bernopol AD-3919-SIF
yang dikendarai Anang Candra Wibowo (18) seorang mahasiswa UNNES Semarang asal Kota Waringin
Kalimantan Timur bersenggolan dengan motor Honda Mega Pro bernopol K-6668-FY
yang dikendarai Supari (47) warga Desa Bakah Kecamatan Kunduran Blora.
Sesampainya
di Jl.Blora-Purwodadi KM 17, Anang pengendara Vixion bermaksud menyalip Supari yang
mengendarai Mega Pro. Namun naas karena kurang ke kanan, Vixion menyerempet
motor Mega Pro. Sontak Supari dengan Mega Pro nya jatuh ke kiri, sedangkan
Anang dengan Vixion nya jatuh terpental ke kanan.
![]() |
Kasatlantas Blora AKP Eko Pujiyono menunjukkan posisi motor Yamaha Vixion yang terbakar di bawah kolong bus dekat roda depan bagian kanan. |
Posisi
motor Vixion berada dibawah roda kolong bus, karena terseret di jalan beton
mengakibatkan timbulnya percikan api di bawah bus. Percikan api ini akhirnya
membuat bus yang dikemudikan Jhon Iswadi (53) warga Dengok Kidul, Depok,
Cirebon, terbakar hebat. Melihat api mulai membakar bagian depan bus, sang
sopir langsung menghentikan laju kendaraan dan 35 penumpang di dalam bus
berhamburan keluar menyelamatkan diri.
Api selanjutnya
berhasil dipadamkan setelah pemadam kebakaran Badan Penanggulangan Bencana
Daerah (BPBD) Blora datang ke TKP. Bus hangus dan semua barang-barang penumpang
di dalam bagasi tidak bisa diselamatkan.
“Semuanya
sudah bisa dikendalikan. Kini arus lalu-lintas sudah kembali normal setelah
sekitar 2 jam macet saat melakukan upaya pemadaman api di badan bus. Kami juga
akan membersihkan bangkai bus dari jalan raya sehingga jalan kembali nyaman
untuk dilalui,” jelas AKP Eko Pujiyono.
Hingga
berita ini diturunkan, sopir bus PO Garuda Mas Jhon Iswadi masih diamankan
polisi untuk dimintai keterangan dan diperiksa perihal peristiwa maut yang
mengakibatkan satu nyawa melayang.
(rs-infoblora)
0 komentar:
Posting Komentar