![]() |
Para pekerja BPT Bina Marga Jateng wilayah Purwodadi tampak sibuk melakukan perbaikan darurat pada ruas jalan provinsi Cepu-Randublatung-Singget tepat di depan Perhutani KPH Randublatung. |
Setelah ditegur Gubernur karena perbaikan jalan yang tidak sesuai
target dan masih banyak kerusakan jalan provinsi di ruas Cepu-Randublatung-Singget
pada Jumat lalu. Kini Bina Marga Jateng kerja keras mempersiapkan jalur mudik
yang melintasi Jl.Cepu-Randublatung-Singget.
Berdasarkan penuturan Ariyanto, salah satu warga Desa
Sambongwangan Kecamatan Randublatung, dirinya melihat beberapa material
pembangunan jalan mulai berdatangan hari Sabtu (4/7) di depan Perhutani
Randublatung. “Setelah Jumat ditegur Pak Ganjar, langsung pada hari Sabtu
keesokan harinya material perbaikan jalan datang untuk memperbaiki kerusakan
jalan yang parah di depan Perhutani KPH Randublatung masuk wilayah Kelurahan
Wulung,” jelas Ariyanto.
Hingga hari Minggu kemarin, kerusakan jalan provinsi tepat di
timur pertigaan Wulung Kecamatan Randublatung Blora ini memang terus diperbaiki
Bina Marga Jateng. Minggu sore beberapa pekerja masih sibuk memadatkan jalan
dan melakukan pengaspalan dengan aspal hotmix.
“Alhamdulillah setelah ditinjau Gubernur, kini kerusakan jalan
yang sudah terjadi bertahun-tahun kini mulai diperbaiki oleh Bina Marga Jateng.
Sebelumnya kerusakan di ruas depan Perhutani KPH Randublatung hanya ditangani
dengan urukan batu gerosok sehingga saat kemarau banyak menimbulkan debu,
sedangkan saat musim hujan mirip kubangan lumpur,” ungkap Heri salah satu warga
sekitar, Minggu (5/7) kemarin..
Untuk diketahui, penanganan kerusakan jalan provinsi di
Randublatung tepat di depan Perhutani ini hanya bersifat perbaikan darurat
untuk memperlancar arus mudik dan balik lebaran 2015. Untuk perbaikan
permanennya nanti akan dilakukan pembetonan dengan anggaran dana yang akan
diusulkan dari APBD Perubahan Jateng 2015.
“Secepatnya diperbaiki agar arus mudik dan balik lebaran nanti
lancar dan nyaman. Kedepan di ruas jalan ini akan dilakukan perbaikan dengan
sistem rigid beton. Bina Marga nanti akan mendata kebutuhan anggarannya agar
diusulkan ke Bappeda dan mendapat alokasi anggaran dari APBD Jateng Perubahan
2015 yang akan dilakukan September hingga Oktober mendatang,” kata Ganjar, saat
meninjau jalan di Randublatung. (rs-infoblora)
0 komentar:
Posting Komentar